Analisis Hukum Terhadap Pembagian Waris Menurut Hukum Islam (Studi Putusan Nomor : 23/Pdt.G/2022/Pa.Pst)

Abstract

Perkawinan adalah ikatan lahir bathin antara seorang pria dan wanita sebagai suami istri dengan tujuan membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa. Dalam hukum waris di Indonesia permasalahan keluarga terkait dengan pembagian harta waris, para ahli waris ingin mengambil seluruhnya harta peninggalan.sehingga biasanya menimbulkan kerugian untuk orang lain bahkan bisa menyebabkan timbulnya kriminalitas seperti perampokan dan pembunuhan. Tujuan penelitian ini adalah untuk membahas mengenai Aturan Hukum Dalam Pembagian Harta Waris Menurut Hukum Islam, Mekanisme Pembagian Harta Waris Menurut Hukum Islam,serta Pertimbangan Hakim Terhadap Putusan Nomor (23/Pdt.G/2022/Pa.Pst). Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu yuridis normati dengan pendekatan kasus dan peraturan perundang-undangan .Dengan keseluruhan pengumpulan data Library research dan Field research.sedangkan analisis data menggunakan Deskriptif analisis. Hasil kajian ini dikerjakan secara aturan hukum,Al-Quran,hadist,dan KHI.Hakim memutuskan memberikan (1/8) bagian harta waris terhadap janda sesuai dengan putusan .Tetapi berbeda dengan apa yang seharusnya diterima oleh janda yang di atur di KHI dan alquran yang seharusnya (1/4) bagian. Marriage is an inner and outer bond between a man and a woman as husband and wife with the aim of forming a happy and eternal family (household) based on belief in One Almighty God. In inheritance law in Indonesia, family problems are related to the division of inheritance. The heirs want to take all of the inheritance, so that it usually causes harm to other people and can even lead to crimes such as robbery and murder. The purpose of this study is to discuss the Legal Rules in the Distribution of Inheritance According to Islamic Law, the Mechanism of Distribution of Inheritance According to Islamic Law, and the Judge's Consideration of Decision Number (23/Pdt.G/2022/Pa.Pst). The method used in this study is normative juridical with a case approach and statutory regulations. The entire data collection is library research and field research. Meanwhile, data analysis uses descriptive analysis. The results of this study were carried out according to the rule of law, Al-Quran, Hadith, and KHI. The judge decides to give (1/8) a share of the inheritance to the widow in accordance with the decision. But it is different from what the widow should receive as regulated in KHI and Al-Quran which should be (1/4) part.