Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/22429
Title: Heat Exchanger Evaporator Condenser pada Desalination Plant
Other Titles: Heat Exchanger Evaporator Condenser at Desalination Plant
Authors: Perangin-angin, Juni
metadata.dc.contributor.advisor: -
Keywords: heat exchanger evaporator condenser;desalination plant
Issue Date: 2006
Publisher: Universitas Medan Area
Series/Report no.: NPM;028130015
Abstract: Pengoperasian suatu pembangkit tenaga listrik,masalah efisiensi merupakan hal yang hams diperhatikan dan diutamakan,karena dengan efisiensi yang tinggi maka listrik yang dihasilkanpun dapat dinikmati konsumen dengan harga murah.Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) adalah merupakanjawaban untuk mengatasi masalah efisiensi tersebut,karena gas buang yang dihasilkan Pembangkit Listrik Tenaga Gas ( PL TG ) dimahfaatkan kembali untuk memanaskan air di HRSG sehingga dapat memproduksi uap ( steam ) yang selanjutnya digunakan untuk memutar turbine uap ( steam turbine ).Daya yang dihasilkan turbin uap digunakan untuk memutar generator sehingga dapat menghasilkan tenaga listrik. Masalah yang timbul dalam pengoperasian turbin uap ialah dimana memerlukan supply air yang tidak sedikit dan terns menerus,akibat dari pada loses dalam bentuk uap dan air pada siklus tertutup PL TU. Oleh karena itu diperlukan pula seperangkat peralatan dan sumber air yang dapat memenuhi kebutuhan air secara terns menerus selama turbin uap tersebut beroperasi. Pada umumnya sumber air yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan air pada PL TU ada beberapa sumber antara lain : 1. Air laut melalui proses pengolahan destilasi pada desalination plant. 2. Air tanah dengan menggunakan pompa sumur dalam (deep well pump) Untuk memenuhi kebutuhan air pada PL TGU Belawan,diambil dari air laut yang kemudian diolah menjadi air tawar ( baku ) pada Desalination Plant. Kemudian air baku tersebut diproses lagi pada peralatan pemurnian air ( Water Treatment Plant ) hingga menjadi air murni ( demin water ),dan air mumi inilah yang akan digunakan sebagai air umpan pada Heat Recovery Steam Generator ( HRSG ) untuk diproses menjadi uap.Uap yang dihasilkan HRSG inilah yang kemudian digunakan untuk memutar turbine uap ( steam turbine ). Pada Desalination Plant air laut dipanaskan dalam dua tahap antara lain : I. Pertama air laut mengambil panas latent ( latent heat ) yang terkandung pada vapour ( uap) pada heat exchanger condenser dari stage 13 sampai stage I. 2. Setelah itu air laut dipanaskan pada brine heater dengan steam ( uap ) sebagai pemanas,setelah itu air laut diuapkan di evaporator. Maka dalam hal ini penulis mencoba meneliti kembali proses perpindahan panas ( heat transfer ) yang terjadi pada evaporator condenser Desalination Plant.Keuntungan yang diperoleh perusahaan dengan beroperasinya Desalination Plant dengan baik adalah : I. Turbin uap di PLTGU Belawan dapat beroperasi. 2. Seluruh kebutuhan air pada peralatan-peralatan lain dapat disupply. 3. Efisiensi akan semakin baik/tinggi dengan dimanfaatkannya kembali gas buang PL TG yang masih bertemperatur tinggi ( 500°C ). The operating of electrical power, problem of efficiency will be two factors in main consideration, because in high efficiency the relatively inexpensive price of electricity can be enjoyed by customer. Gass and steam electrical power are solutions to overcome the problem of efficiency, because exchaustive gas produce by Gas Electrical Power can be utilized again to heat the water in HRSG for next steam production to be use in rotating the steam turbine. The power produce by steam turbine is used to rotate the generator to produce the electrical power. The resulting problem in operating of steam turbine is that it will require high quantity and continous supply of water mainly due to the losses in from of steam and water in closed cycle of Steam Turbine Power Plant. Therefore it will also need a set of devices and water supply to meet the water requirements continuously during the operation of steam turbine. Generally the water supply used to meet the water requirement in steam turbine power plant includes : l . The sea water through distillation process in desalination plant. 2. The waterground by using the deep well pump. To meet the water requirement in Stearn Turbine Power Plant of Belawan, it is taken from the sea water and process to be( raw )fresh water in Desalination Plant. And then the raw water is processed again in Water Treatment Plant to produce the pure water(demin water), and it is this demin water(pure water)to be used as feeding water to Heat Recovery Steam Generator for processing to steam
Description: 83 Halaman
URI: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/22429
Appears in Collections:SP - Mechanical Engineering

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
028130015 - Juni Perangin-angin - Fulltext.pdfCover, Abstract, Chapter I, II, III, V, Bibliography4.75 MBAdobe PDFView/Open
028130015 - Juni Perangin-angin - Chapter IV.pdf
  Restricted Access
Chapter IV1.2 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.