Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/22460
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.advisor | Hermanto, Edy | - |
dc.contributor.advisor | Panjaitan, Subur | - |
dc.contributor.author | Fahlevi, Reza | - |
dc.date.accessioned | 2023-12-28T03:45:28Z | - |
dc.date.available | 2023-12-28T03:45:28Z | - |
dc.date.issued | 2011-09 | - |
dc.identifier.uri | https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/22460 | - |
dc.description | 97 Halaman | en_US |
dc.description.abstract | Suatu Balok baja yang pada kedua ujungnya disambungkan terhadap Balok - kolom dengan menggunakan sambungan memakai baut, maka balok diatas merupakan konstruksi statis tertentu, karena kedua ujung tersebut bersifat sendi . akan tetapi bila sambungan pada kedua ujung menggunakan beberapa baut atau pun dilas, maka akan terbentuk konstruksi statis momen tidak tentu, karena sambungan tidak dapat lagi berputar bebas. Dalam keadaan ekstrim sambungan dapat bersifat kaku sempurna ( rigid ), dimana sudutnya adalah Nol. Akan tetapi pada sambungan - sambungan yang menggunakan paku keeling/ baut selalu akan terjadi deformasi elastis, yang mengakibatkan sifat kaku sempurna tidak tercapai. Sambungan menjadi semi kaku ( semi rig id ). Keberadaan lain dari suatu sambungan ( sendi , semi kaku atau kaku sempurna ) atau dengan kata lain tingkat kekakuan dari sambungan , akan mempengaruhi besamya pernbahan bentuk ( lenturan atau pun putaran sudut ) dan gaya gaya dalam ( momen lentur , gaya lintang , gaya normal dan torsi ) pada analitis struktumya. Pada tugas akhir ini, gaya dalam yang dibahas hanya momen lentur M, yang bekerja pada sambungan. Gaya lintang D, Gaya normal N dan torsi ( momen punter ) T yang seharusnya turut bekerja pada sambungan tidak diikutkan . dari has ii analisis di peroleh Teg. Geser Baut = 66377, 14 N, Teg. Tumpu = 111 888 N . Teg. Geser Las = 658440 N. Teg. Tumpu = 673437, 1257 N dan Teg.Geser Paku = 80347,3 N. Teg. Tumpu = 271391 N. Terlihat bahwa tipe sambungan Las mempunyai kekuatan sambungan yang paling tinggi jika besar gaya yang bekerja sama besar, dan sambungan yang paling eftsien adalah jenis sambungan baut, dimana dalam pekerjaannya dilapangan paling praktis diantara ketiga jenis sambungan yang dibahas dan memiliki nilai kekuatan yang cukup tinggi. A steel beam at both ends are connected to the beam - a column by using a connection using bolts, then the beams above a certain static construction, because both ends of the joints are. but if the connection at both ends using a few bolts or welded, it will form the static moments of the construction is not necessarily, because the connection can no longer rotate freely. Jn extreme circumstances the connection may be perfectly rigid (rigid), where the angle is zero. However, the connection - a connection that uses Keeling nails I bolts are always going to happen elastic deformation, which results in perfect in.elasticity is not reached. A semi-rigid connections (semi rigid). Another existence of a connection (joints, semi-rigid or rigid perfect) or in other words the stiffness of the connection, will affect the magnitude of deformation (bending or rotation angle) and the style in style (bending moment, the style of latitude, the normal force and torque ) on the analytical structure. In this thesis, the style in which discussed only the bending moment M, acting on the connection. Style latitude D, N normal force and torque (moment punter) T which should also work on the connection is not included. analytical results obtainedfrom the TEG. Slide Bolts = 66377.14 N, TEG. Pivot = 111 888 N TEG. Scroll Las = 658 440 N TEG. Fulcrum N = 673,437.1257 and Teg.Geser Paku = 80347. 3 N TEG. Pivot = 271 391 N Las seen that type of connecrion has the power connection is highest when a large force acting as large, and the most efficient connection is kind of bolted connection, which in most practical field work among the three types of connections are discussed and have a fairly high strength values. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Universitas Medan Area | en_US |
dc.relation.ispartofseries | NPM;078110005 | - |
dc.subject | sambungan balok | en_US |
dc.subject | kolom konstruksi baja | en_US |
dc.subject | correction of steel beam | en_US |
dc.subject | column construction | en_US |
dc.title | Pola Sambungan pada Batang Kuda - kuda Konstruksi Baja (Studi Literature) | en_US |
dc.title.alternative | Connection Patterns in Steel Construction Trusses (Literature Study) | en_US |
dc.type | Skripsi Sarjana | en_US |
Appears in Collections: | SP - Civil Engineering |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
078110005 - Reza Fahlevi - Fulltext.pdf | Cover, Abstract, Chapter I, II, III, V, Bibliography | 5.03 MB | Adobe PDF | View/Open |
078110005 - Reza Fahlevi - Chapter IV.pdf Restricted Access | Chapter IV | 1.22 MB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.