Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/23059
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorRiadi, Selamat-
dc.contributor.advisorTamsil, Ilma Sakinah-
dc.contributor.authorAtthariq, Akbar-
dc.date.accessioned2024-02-13T08:17:46Z-
dc.date.available2024-02-13T08:17:46Z-
dc.date.issued2023-08-30-
dc.identifier.urihttps://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/23059-
dc.description90 Halamanen_US
dc.description.abstractDimasa pandemi vaksinasi merupakan hal yang menjadi perhatian khusus bagi kesehatan masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi masyarakat lansia usia > 75 tahun Kelurahan Matsum II mengenai kewajiban vaksinasi Covid 19 dalam menjalankan berbagai aktivitas. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan menggunakan sumber data primer dan sekunder. Hasil dari data primer diperoleh dari informan dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan kriteria yang telah ditentukan. Sedangkan data sekunder diperoleh dengan perantara lewat orang lain atau dokumen-dokumen seperti buku-buku, artikel-artikel serta dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses persepsi lansia dalam ketersediaan menerima vaksin booster melalui beberapa tahap. Proses seleksi masyarakat lansia dipengaruhi oleh informasi yang diterima oleh keluarga dan orang disekitarnya, dengan memberikan persepsi yang ditimbulkan pada masyarakat yang telah melakukan vaksin. During the pandemic,vaccine is a metter of special concern for public health. The purpose of this study was to determine the perceptions of the elderly community aged > 75 years in the Village of Matsum II regarding the obligation to vaccinate Covid 19 in carrying out various activities. This study uses qualitative methods using primary and secondary data sources. The results of primary data were obtained from informants using a purposive sampling technique with predetermined criteria. While secondary data is obtained through intermediaries other people or documents such as books, articles and documentation. The results of this study indicate that the process of perception of the elderly regarding the availability of receiving a booster vaccine goes through several stages. The process of selecting elderly people is influenced by information received by families and people around them, by giving the perceptions that arise in people who have done the vaccineen_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Medan Areaen_US
dc.relation.ispartofseriesNPM;178530026-
dc.subjectpersepsien_US
dc.subjectlansiaen_US
dc.subjectvaksinen_US
dc.subjectkota matsum-IIen_US
dc.subjectperceptionen_US
dc.subjectelderlyen_US
dc.subjectvaccineen_US
dc.titlePersepsi Masyarakat Lansia Mengenai Kewajiban Vaksinasi di Kelurahan Kota Matsum-IIen_US
dc.title.alternativePerceptions of the Elderly Community Regarding Vaccination Obligations in Matsum-II City Subdistricten_US
dc.typeSkripsi Sarjanaen_US
Appears in Collections:SP - Communication Science

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
178530026 - Akbar Atthariq - Fulltext.pdfCover, Abstract, Chapter I, II, III, V, Bibliography1.5 MBAdobe PDFView/Open
178530026 - Akbar Atthariq - Chapter IV.pdf
  Restricted Access
Chapter IV500.31 kBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.