Hubungan Orientasi Religius Intrinsik dengan Kepribadian Tangguh Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Medan Area

Abstract

Kepribadian tangguh atau yang dikenal dengan sebutan hardiness mempunyai pengaruh yang positif pada berbagai status individu dan berfungsi sebagai sumber perlawanan pada saat individu menemui kejadian yang menimbulkan stres. Pembentukan kepribadian hardiness sendiri dipengaruhi oleh banyak faktor, di antaranya ialah kepribadian yang kuat yang dapat mengembangkan diri individu. Salah satu kepribadian tersebut ialah orientasi religius intrinsik. Penelitian ini bertujuan untuk melihat seberapa jauh pengaruh variabel orientasi religius intrinsik terhadap kepribadian tangguh pada mahasiswa Psikologi Universitas Medan Area angkatan 2012. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini ialah purposive random sampling dan jumlah sampel sebanyak 100 orang mahasiswa di Fakultas Psikologi Universitas Medan Area. Metode analisis data yang digunak:an ialah metode analisis korelasi Product Moment. Hasil penelitian menyatakan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan pada orientasi religius intrinsik dengan kepribadian tangguh. Orientasi religius intrinsik berkontribusi memberikan pengaruh sebesar 41,3% terhadap pembentukan kepribadian tangguh. Sejalan dengan hasil penelitian, peneliti menyarankan agar (1) kepribadian tangguh yang ada dalamn diri remaja terus diperhatikan dan dijaga oleh orang tua, (2) tenaga pendidik menerapkan pola pengajaran yang mengacu pada nilai-nilai yang ada di dalam agama, (3) mahasiswa memperkuat keyakinan dan ketaatan kepada Tuhan serta menjadikan agama sebagai po la hidup terbaik, dan ( 4) peneliti selanjutnya sebaiknya meneliti faktor-faktor lain yang memiliki kaitan dengan kepribadian tangguh untuk memperkaya khazanah kajian Psikologi. Hardy personality or usually called Hardiness has positive influence for every human situations and has function as defence when people get the stressors. Hardiness is formed by various factors, among others is strong behaviour that can develop people's ability. And one of the strong behaviours is intrinsic orientation to religion. The purpose of this study to know the correlation between intrinsic orientation to religion and hardiness of the Psychology students in University of Medan Area. Sampling methode in this researh is purposive random sampling, and total sample are 100 students of Psychology Department in University of Medan Area. The data analyzing methode that was used in this researh is Product Moment Correlation Analyzing. The result shows that there is a positive correlation and highly significant between intrinsic orientation to religion and hardiness of Psychology students in University of Medan Area (rxy = 0,642 and p 0,00<0,05). The intrinsic orientation to religion contibutes 41,3% to form hardiness up. Based on the result, the writer wants to give some advices for (1) The parents must pay attention and keep hardiness that is in adolescene's self, (2) The Teachers should apply religious value in education systems, (3) The students/adolesences have to strenghen their conviction and obedience to God and make religion as the best way of life, and (4) The next researcher should study another factors that have connection with hardiness to enrich Psychology knowledge.