Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/24222
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorSimanullang, Endang Sari-
dc.contributor.authorBatu, Tio Panni Lumban-
dc.date.accessioned2024-06-06T03:55:18Z-
dc.date.available2024-06-06T03:55:18Z-
dc.date.issued2024-02-15-
dc.identifier.urihttps://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/24222-
dc.description89 Halamanen_US
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan menganalisis pemasaran kopi arabika di Desa Sihite I Kecamatan Dolok Sanggul Kabupaten Humbang Hasundutan. Penelitian ini memiliki jumlah sampel sebesar 40 petani kopi, 2 Pedagang pengumpul, 2 Pedagang pengencer, 1 Pedagang besar di Desa Sihite Kecamatan Dolok Sanggul Kabupaten Humbang Hasundutan. Mengingat pentingnya komoditas kopi arabika bagi petani, maka gambaran yang jelas tentang saluran pemasaran kopi arabika dari petani produsen sampai ke final konsumen diperlukan agar keuntungan dapat terdistribusi secara merata. Penelitian ini dilakukan mulai dari survey, pengambilan data di lapangan dan pembuatan laporan. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat dua saluran pemasaran yaitu saluran pemasaran 1 terdiri dari petani dan pedagang besar dan konsumen saluran 2 terdiri dari petani, pedagang pengumpul, pedagang pengecer, pedagang besar dan konsumen. Biaya pemasaran di Desa Sihite I Kecamatan Dolok Sanggul Kabupaten Humbang Hasundutan dengan biaya pemasaran sebesar Rp 180,52/Kg dan Margin pemasaran tertinggi pada saluran pemasaran tingkat 2 sebesar Rp 25.000/Kg. This research aims to analyze the marketing of Arabica coffee in Sihite I Village, Dolok Sanggul District, Humbang Hasundutan Regency. This research has a sample size of 40 coffee farmers, 2 collecting traders, 2 diluent traders, 1 wholesaler in Sihite Village, Dolok Sanggul District, Humbang Hasundutan Regency. Considering the importance of the Arabica coffee commodity for farmers, a clear picture of the Arabica coffee marketing channel from farmer producers to final consumers is needed so that profits can be distributed evenly. This research was carried out starting from a survey, collecting data in the field and making a report. The research results show that there are two marketing channels, namely marketing channel 1 consisting of farmers and wholesalers and consumer channel 2 consisting of farmers, collecting traders, retailers, wholesalers and consumers. Marketing costs in Sihite I Village, Dolok Sanggul District, Humbang Hasundutan Regency with marketing costs of IDR 180.52/Kg and the highest marketing margin in level 2 marketing channels of IDR 25,000/Kg.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Medan Areaen_US
dc.relation.ispartofseriesNPM;198220161-
dc.subjectkopi arabikaen_US
dc.subjectsaluran pemasaranen_US
dc.subjectbiayaen_US
dc.subjectmarginen_US
dc.subjectarabica coffeeen_US
dc.subjectmarketing channelsen_US
dc.subjectcostsen_US
dc.subjectmarginen_US
dc.titleAnalisis Pemasaran Kopi Arabika (Coffee Arabica) di Desa Sihite I Kecamatan Dolok Sanggul Kabupaten Humbang Hasundutanen_US
dc.title.alternativeMarketing Analysis of Arabica Coffee in Sihite I Village, Dolok Sanggul District, Humbang Hasundutan Regencyen_US
dc.typeSkripsi Sarjanaen_US
Appears in Collections:SP - Agribusiness

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
198220161 - Tio Panni Lumban Batu - Fulltext.pdfCover, Abstract, Chapter I, II, III, V, Bibliography1.84 MBAdobe PDFView/Open
198220161 - Tio Panni Lumban Batu - Chapter IV.pdf
  Restricted Access
Chapter IV478.6 kBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.