Hubungan Adversity Quotient dengan Prokrastinasi Akademik dalam Menyelesaikan Skripsi pada Mahasiswa

Abstract

Penelitan ini bertujuan untuk mengetahui dan me'nguji hubungan adversity quotient dengan prokrastinasi akademik dalam menyelesaikan skripsi pada mahasiswa. Dimana yang menjadi subjek dalam penelitjan ini adalah Mahasiswa Psikologi Universitas . Medan . Area tahun ajaran 2008-2010 yang sedang menyelesaikan skripsi yang berjumlah 51 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik propotional stratified random sampling. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ada hubungan antara Aqversity Quotient dengan · prokrastinasi akademik. Dengan asumsi semakin tinggi; Adversity quotient. maka semakin rendah prokrastinasi akademik dan sebaliknya semakin rendah adversity quitient maka semakin tinggi prokrastinasi akademik. Dalam upaya membuktikan hipotesis tersebut, digunakan metode analisis data SPSS (statistical progtam forsocial science) dengan teknik analisa korelasi prOduct moment, dimana berdasarkan pengolahan data, diperoleh hasil-hasil sebagai berikut: 1). Terdapat hubungan negatif antara adversity quotient dengan prokrastinasi akademik. Dengan asumsi semakin · tinggi adversity quotient maka semakin rendah prokrastinasi akademik dan sebaliknya semakin' rendah adversity quotient maka semakin tinggi prokrastinasi akademik. Hasil ini dilihat dari analisis korelasi product moment rxy = -0,328 ; p = 0,009 < 0,05. Bekdasarkan basil analisis ini, maka dapat dinyatakan bahwa hipotesis yang diajukan dinyatakan diterima. 2). Dari analisis data diketahui mean empirik adversity quotient adalah 11l,27 dan dinyatakan sedang dan prokrastinasi akademik ·adalah. 129,43 dan dinyatakan · tinggi. 3). Adversity quotient mempengaruhi prokrastinasi akademik sebesar· 10,7%. Dari hasil ini diketahui bahwa masih terdapat 89,3% faktor lain yang dapat mempengaruhi prokrastinasi akademik. This research aims to find out and test the adversity relationship quotient with academic procrastination in completing a thesis on student. Where the subjects in this research are students University Psychology. Medan . The 2008-2010 school year area is moderate completed the thesis totaling 51 people. Sampling was carried out with proportional stratified random sampling technique. Proposed hypothesis In this research, there is a relationship between Aqversity Quotient and academic procrastination. Assuming it gets higher; Adversity quotient. so the lower the academic procrastination and conversely the lower the adversity quitient, the higher the academic procrastination. In an effort to prove For this hypothesis, the SPSS (statistical program) data analysis method was used forsocial science) with product moment correlation analysis techniques, where Based on data processing, the following results were obtained: 1). There is a negative relationship between adversity quotient and academic procrastination. Assuming that the higher the adversity quotient, the lower it will be academic procrastination and vice versa, the lower the adversity quotient is the higher the academic procrastination. These results can be seen from correlation analysis product moment rxy = -0.328 ; p = 0.009 < 0.05. Based on the results of this analysis, then it can be stated that the hypothesis proposed is accepted. 2). From data analysis it is known that the empirical mean adversity quotient is 11l.27 and stated to be moderate and academic procrastination ·is. 129.43 and stated · tall. 3). Adversity quotient influences academic procrastination by 10.7%. From these results it is known that there are still 89.3% other factors can influence academic procrastination.