Analisis Perpindahan Panas dari Tungku Pembakaran Sate untuk Generator Thermoelectric

Abstract

Analisis perpindahan panas dari tungku pembakaran sate untuk generator thermoelektrik adalah judul penelitian. Berapa daya termoelektrik yang tercipta pada tungku pembakaran sate dengan bahan bakar 1 kg arang dan berapa besar perpindahan panas yang terjadi pada termoelektrik dari tungku pembakaran sate adalah rumusan masalah yang akan dibahas. Berdasarkan konteksnya, penelitian ini dilakukan. Seiring dengan pertumbuhan penduduk, kemajuan teknologi khususnya di bidang pendidikan, kebutuhan akan energi listrik akan terus meningkat. Tujuan penulis adalah untuk mempelajari perpindahan panas dari tusuk sate ke termoelektrik dan listrik yang dihasilkan oleh termoelektrik di tusuk sate. Metodologi penelitian yang digunakan adalah pendekatan eksperimen dengan metode analisis data berbasis Excel. Hasil uji daya maksimum pada termoelektrik 1 dengan kenaikan daya 0,0011 W, dan daya terendah pada termoelektrik 2 dengan penguatan daya 0,0003 W, sesuai dengan data uji termoelektrik pada tungku sate. Termoelektrik 2 memiliki laju perpindahan panas konduksi tertinggi dengan nilai perolehan 687,37 W, sedangkan termoelektrik 1 memiliki nilai terendah dengan nilai 521,86 W. Analysis of heat transmission from a wood burning stove for a thermoelectric generator is the name of the work. What is the thermoelectric power created in a satay burning stove with 1 kg of charcoal as fuel and how much heat transfer happens in the thermoelectric from the satay burning stove are the formulations of the issue to be addressed. Based on the context, the research was carried out. Along with population growth, technological advancements, especially those in the field of education, the need for electrical energy will continue to rise. The authors' goal is to examine both the heat transfer from the skewers to the thermoelectric and the electricity produced by the thermoelectric in the skewers. The study methodology employed is an experimental approach with Excel-based data analysis methods. The maximum power test results are on thermoelectric 1 with a power increase of 0.0011 W, and the lowest power is on thermoelectric 2 with a power gain of 0.0003 W, according to the thermoelectric test data on the skewers. Thermoelectric 2 has the highest conduction heat transfer rate with an acquisition value of 687.37 W, while thermoelectric 1 has the lowest with a value of 521.86 W.