Klasifikasi Tingkat Kematangan pada Citra Buah Sukun Berdasarkan Ekstraksi Fitur Warna dan Tekstur dengan Metode LDA (Linear Discriminant Analysis)

Abstract

Sukun merupakan tanaman tahunan yang secara historis tersebar di Asia Tenggara, sebagai sumber pangan. Buah sukun yang telah memasuki masa panen ataupun yang jatuh sendirinya memiliki beberapa tingkat kematangan yaitu mentah, mengkal, matang dan busuk. Buah sukun yang telah pisah dengan pohonnya akan memiliki ciri yang sama yaitu warna hijau dan sedikit kekuningan maupun kecoklatan, hal ini menjadi sebuah masalah, karena sulit menentukan tingkat kematangan pada buah sukun tersebut yang mana akan berdampak pada masyarakat seperti para pedagang maupun pembeli karena tidak dapat menentukan kematangan pada buah yang diperjual belikan sehingga membuat kerugian tersendiri bagi mereka. Salah satu solusi yang dapat dilakukan adalah klasifikasi citra, dengan adanya klasifikasi citra dapat mempermudah mengidentifikasi mana buah yang termasuk dalam kelas tertentu. Algoritma LDA (Linear Discriminant Analysis) adalah metode yang dipergunakan untuk mengelompokkan data ke dalam beberapa kelas, menggunakan GLCM sebagai fitur teksturnya, Sehingga terbentuknya sistem yang dapat mengklasifikasikan tingkat kematangan pada citra buah sukun. Pengujian penelitian ini menghasilkan nilai akurasi pada data latih sebesar 89,7143%, dan pada data uji sebesar 89,9333%.