Hubungan antara Harga Diri dengan Subjective Well-Being pada Siswa SMA Sinar Husni Medan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara harga diri dengan subjective well-being pada siswa SMA Sinar Husni Medan. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ada hubungan positif antara harga diri dengan subjective well-being pada siswa SMA Sinar Husni Medan. Subjek penelitian yang diambil sejumlah 150 siswa kelas I dan II yang berusia 15-17 tahun. Teknik penagambilan sampel adalah random sampling. Alat ukur yang digunakan adalah skala harga diri yang terdiri dari 25 butir dan skala subjective well-being 39 butir. pengolahan data penelitian ini dengan menggunakan teknik korelasi product moment dari Pearson. Hasil penelitian menunjukkan adanya korelasi sebesar 0,494 dengan p < 0,01, hal ini berarti ada korelasi positif yang signifikan antara harga diri dengan subjective wellbeing pada remaja siswa SMA Sinar Husni Medan. Hal ini berarti semakin tinggi harga diri semakin tinggi pula subjective well-being. Adapun koefisien determinasi dari korelasi tersebut adalah sebesar R2= 0,244 artinya: harga diri memberikan sumbangan efektif terhadap subjective well-being sebesar 24,4% sedangkan sisanya (75,6%) ditentukan oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.