Aspek Hukum Pelecehan Seksual terhadap Anak di Bawah Umur Ditinjau dari Perspektif Victimologi (Studi Kasus Putusan Nomor 116/Pid.B/2012/Pn-Lp/Pb)

Abstract

Perlindungan anak merupakan hal terpenting dalam memajukan kehidupan dan taraf hidup suatu bangsa, karena anak adalah suatu potensi tumbuh kembang suatu bangsa. Namun, anak sangatlah mudah terkena dampak tindak pidana yaitu tindak pidana pelecehan seksual. Pelecehan seksual terhadap anak adalah suatu bentuk penyiksaan anak di mana orang dewasa atau remaja yang lebih tua menggunakan anak untuk rangsangan seksuaJ. Adapun permasalahan yang ada diantaranya adalah Pelaku lihai membujuk anak untuk melakukan tindakan yang mengarah pada pelecehan seksual. Anak yang merasa dekat, sayang, dan hormat terhadap pelaku membuat anak segan untuk menolak tindakan kekerasan. Usai kejadian, anak juga enggan melaporkannya ke orang lain. Hal ini disebabkan karena pelaku dan korban telah mengenal dekat dan korban tersebut dan telah mendapat ancam dari pelaku jadi korban merasa takut melaporkannya ke orang lain. Maka penulis mengambil judul "Aspek Hukum Pelecehan Seksual Terhadap Anak Dibawah Umur Ditinjau Dari Perspektif Victimologi". Penulisan skripsi ini dalam penulis menggunakan metode antara lain dipergunakan metode penelitian yaitu : Penelitian keperpustakaan (Library Research) yaitu : penelitian dengan cara mempeJajari bahan bacaan yang ada, Metode Penelitian Lapangan (Field Research) yaitu : penelitian berdasarkan atas riset di lapangan yang dilakukan dalam skripsi ini saya mengambil riset di Pengadilan N egeri Pakam. Penyebab terjadinya pelecehan seksual terhadap anak adalah karena kurangnya pengawasan dari orang tua, Dampak yang terjadi bila terjadi pelecehan seksual antara lain : kerusakan psikologi, cedera, infeksi. Saya sarankan kepada orang tua serahusnya lebih memperhatikan anaknya, berikan pendidikan seksual sedini mungkin, Ciptakan komunikasi terbuka dengan anak sehingga anak nyaman menceritakan apapun.