Pengaruh Aspek Kecemasan, Kepercayaan Diri dan Pengendalian Emosi Terhadap Motif Berprestasi pada Atlet Sumatera Utara di Pelatda PON XIX Jawa Barat Tahun 2016

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat kontribusi dari aspek kecemasan, kepercayaan diri, dan pengendalian emosi terhadap motif berprestasi atlet Sumatera Utara di PON XIX Jawa Barnt tahun 2016. Tempat penelitian berada di Asrama PPLPD Sumatera Utara, Asrama PBSI, dan Asrama LPP STIP-AP. Jumlah populasi sebanyak 309 orang, sampel dalam peneljtian berjumlah 122 orang. Metode pengumpulan data menggunakan 4 buah skala, terdiri dari skala kecemasan, skala pengendalian emosi skala kepercayaan diri, dan skala motif berprestasi. Keempat skala ini disusun berdasarkan skala Likert, gengan bentukfavourable dan unfavourable. Tekmk analisis data menggunakan model pengukuran yang menghubungkan variabel laten dengan variabel teramati melalui teknik analisis Confirmatory Factor Analysis (CF A), dengan tahapan evaluasi terhadap Convergent Validity, constmck reliability, nilai Average Varian Extracted (A VE), kemudian menentukan discriminant validity dan model struktural. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motif berprestasi mampu dijelaskan oleh variabel kecemasan, pengendalian emosi dan kepercayaan diri sebesar 62,3%. Sisanya sebesar 37)% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti. Joi ditunjukkan oleh nilai k-Square keseluruhan aspek terhadap motif berprestasi sebesar 0,623 . Hasil dari setiap variabel adalah: 1) pada variabel kecemasan, dari 122 orang yang diteliti, 34 orang (27,9%) berada pada kategori sedang dan 88 orang (72,1 %) berada pada kategori rendah, 2) pada variabel pengendalian emosi, 114 orang (93 ,4%) berada pada kategori tinggi dan 8 orang (6,6%) berada pada kategori sedang, 3) pada variabel kepercayaan diri, 73 orang (59,8%) berada pada kategori tinggi dan 49 orang ( 40,2%) berada pada kategori sedang, 4) pada variabel motif berprestasi, 103 orang (84,4%) berada pada kategori tinggi dan 19 orang (15,6%) berada pada kategori sedang. Berdasarkan hasil uji validitas konvergen diketahui bahwa semua item memiliki faktor loading (Original Sample) lebih besar dari 0,50 dan statistik (Z-score) di atas i ,96. Sehingga untuk CF A variabel kecemasan, sebanyak 23 item dari total 46 item, memiliki faktor loading lebih kecil dari 0,50 sehingga dinyatakan tidak valid dan hams dikeluarkan dari model, CF A variabel pengendalian emosi, sebanyak 23 item dari total 41 item, memiliki faktor loading lebih kecil dari 0,50 sehingga dinyatakan tidak valid dan hams dikeluarkan dari model, CF A variabel kepercayaan diri, sebanyak 10 item dari total 43 item, merniliki faktor loading lebih kecil dari 0,50 sehingga dinyatakan tidak valid dan hams dikeluarkan dari model, dan CFA variabel motifberprestasi, sebanyak 12 item dari total 48 item merniliki faktor loading lebih kecil dari 0,50 sehingga dinyatakan tidak valid dan hams dikeluarkan dari mod~l. Pengaruh langsung dan tidak langsung dari setiap aspek yang diteliti terhadap motif berprestasi adalah 1) kontribusi kecemasan terhadap motif berprestasi sebesar 0,88%, 2) kontribusi pengendalian emosi terhadap motif berprestasi sebesar 18,39%, dan 3) kontribusi kepercayaan diri terhadap motif berprestasi sebesar 62,29%.