Hubungan antara Pola Asuh Otoriter dengan Kemandirian Remaja Kelas X SMA Sultan Iskandar Muda Medan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara pola asuh otoriter dengan kemandirian remaja kelas X SMA Sultan Iskandar Muda Medan. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan jumlah populasi 431 siswa dan sampel 89 siswa. Adapun sampel pada penelitian ini adalah remaja kelas X, yang berusia 15-18 tahun. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling dan menggunakan screening pola asuh. Penelitian ini menggunakan skala likert untuk pengumpulan data. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu skala pola asuh otoriter dan skala kemandirian. Teknik analisis data menggunakan product moment. Hal ini dapat dilihat dari koefisien korelasi 𝑟𝑥𝑦 = -0,634 dengan signifikan p = 000 < 0,05 yang artinya ada hubungan negatif antara pola asuh otoriter dengan kemandirian remaja kelas X SMA Sultan Iskandar Muda Medan. Artinya semakin tinggi pola asuh otoriter maka semakin rendah kemandirian remaja. Sebaliknya semakin rendah pola asuh otoriter maka semakin tinggi kemandirian remaja.