Evaluasi Program Pengendalian dan Pengawasan Minuman Lokal Berfermentasi (Tuak) di Kecamatan Huristak Kabupaten Padang Lawas

Abstract

Salah satu tujuan Negara Republik Indonesia yang hendak diwujudkan sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Dasar Negara RI Tahun 1945 adalah Negara melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, serta memajukan kesejahteraan umum, Kedua tujuan Negara tersebut saling berkaitan dan dapat ditafsirkan mencakup pula perlindungan masyarakat dari bahaya Minuman Lokal Berfermentasi (Tuak) untuk mewujudkan masyarakat yang sehat sejahtera bebas Minuman Lokal Berfermentasi (Tuak). Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Evaluasi Program Pengendalian dan Pengawasan Minuman Lokal Berfermentasi (Tuak) di Kecamatan Huristak Kabupaten Padang Lawas, dan untuk mengidentifikasi faktor penghambat dan pendorong Evaluasi Pengendalian dan Pengawasan Minuman Lokal Berfermentasi (Tuak) di Kecamatan Huristak Kabupaten Padang Lawas. Masalah difokuskan pada Kecamatan Huristak yang dimana perbuatan tindak kriminal yang sering dilakukan warga disana adalah masalah minuman Lokal Berfermentasi (Tuak). Guna mendekati masalah ini dipergunakan acuan teori dari William N Dunn, bahwa evaluasi memiliki fungsi penting yakni evaluasi memberikan informasi apakah sejauh kebijakan telah mencapai target yang ditentukan sebelumnya, evaluasi memberi sumbangan terhadap klarifikasi dan kritik terhadap nilai-nilai yang mendasari pemilihan tujuan dan target dalam kebijakan publik, dan evaluasi memberikan kontribusi terhadap aplikasi dari metode analisis kebijakan termaksud didalamnya struktur dan pandangan. Datadata dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan dianalisis secara kualitatif. Kajian ini menyimpulkan bahwa Program Pengendalian dan Pengawasan Minuman Lokal Berfermentasi (Tuak) di Kecamatan Huristak Kabupaten Padang Lawas masih belum berjalan dengan baik karena masih terdapat hambatan-hambatan dalam pelaksanaannya.