Hubungan antara Self-Esteem dengan Kecenderungan Perilaku Narsisme pada Remaja Pengguna Tik Tok di Kelurahan Sirantau Kota Tanjung Balai

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara self-esteem dengan kecenderungan perilaku narsisme pada remaja pengguna Tik Tok di Kelurahan Sirantau Kota Tanjung Balai. Populasi penelitian ini sebanyak 80 remaja dan jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 60 remaja. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah dengan teknik insidental sampling. Pengambilan data dilakukan dengan model skala likert dengan dua skala, yaitu skala self-esteem dan skala perilaku narsisme. Berdasarkan hasil perhitungan analisis korelasi product moment, dapat diketahui bahwa terdapat hubungan negatif yang signifikan antara variabel self-esteem dengan perilaku narsisme. Hasil ini dibuktikan dengan koefisien korelasi rxy = -0,251 dengan Signifikan p= 0,000 < 0,05. Dari hasil tersebut diperoleh Koefisien determinan (r2) dari hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat adalah r2= 0,330. Ini menunjukkan bahwa self-esteem berdistribusi sebesar 33,0% terhadap perilaku narsisme. Berdasarkan hasil uji mean dapat disimpulkan bahwa self-esteem tergolong tinggi dengan nilai mean hipotetik sebesar 87,5 dan mean empiriknya sebesar 110.550. Selanjutnya perilaku narsisme dapat disimpulkan memperoleh hasil sedang dengan nilai hipotetik sebesar 65 dan nilai empiriknya sebesar 74.733. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa self-esteem memiliki hubungan terhadap perilaku narsisme pada remaja pengguna Tik Tok di Kelurahan Sirantau Kota Tanjung Balai. This study aims to determine the correlation between self-esteem and the tendency of narcissistic behavior in adolescent users of Tik Tok in Sirantau Village, Tanjung Balai City. The population of this study was 80 adolescents and the number of samples in this study was 60 adolescents. The sampling technique used was incidental sampling. Data collection was carried out using a Likert scale model with two scales, namely the selfesteem scale and the narcissistic behavior scale. Based on the results of the product moment correlation analysis calculation, it can be seen that there is a significant negative correlation between the self-esteem variable and narcissistic behavior. This result is evidenced by the correlation coefficient rxy = -0.251 with a significant p = 0.000 <0.05. From these results, the determinant coefficient (r2) of the correlation between the independent variable and the dependent variable is r2 = 0.330. This shows that self-esteem is distributed by 33.0% towards narcissistic behavior. Based on the results of the mean test, it can be concluded that self-esteem is classified as high with a hypothetical mean value of 87.5 and an empirical mean of 110,550. Furthermore, narcissistic behavior can be concluded to obtain moderate results with a hypothetical value of 65 and an empirical value of 74,733. From the results of this study, it can be concluded that self-esteem has a correlation with narcissistic behavior in adolescent Tik Tok users in Sirantau Village, Tanjung Balai City.