Rancang Bangun Sistem Pengisian Baterai Menggunakan Termoelektrik dengan Memanfaatkan Api Pembakaran Sampah

Abstract

Sampah adalah sesuatu yang tidak dipakai, tidak digunakan, tidak disukai atau sesuatu yang dibuang. Begitu banyaknya sampah yang tidak terkelola dapat menyebabkan pencemaran lingkungan serta menimbulkan penyakit. Maka dari itu tujuan penelitian ini adalah untuk mengurangi limbah sampah di lingkungan masyarakat serta mencegah perkembangan penyakit yang ditimbulkan dari limbah sampah. Metode penelitian ini adalah melakukan perancangan alat untuk memanfaatkan limbah sampah menjadi sumber energi. Pembuatan alat ini dengan memanfaatkan api pembakaran sampah. Kemudian untuk mengubah panas api menjadi energi listrik yakni menggunakan elemen peltier. Peltier ini dapat mengubah secara langsung panas api menjadi sumber energi baru. Energi yang dihasilkan dari pembakaran sampah tersebut dimanfaatkan untuk pengisian baterai. Data yang diambil adalah berapa tegangan dan ampere yang didapat dari pengujian alat. Hasil tegangan yang didapat pada pengujian sebesar 4,5 Volt dan 0,5 Ampere. Lama waktu pengisian baterai yang didapat saat melakukan pengujian adalah 50 menit dengan tegangan dan ampere yang tetap. Selanjutnya, untuk pengembangan perlu ditingkatkan lagi metode lainnya pada pengolahan sampah menjadi sumber energi listrik sehingga menghasilkan listrik yang lebih baik lagi. Waste is something that is not used, not utilized, not liked, or something that is discarded. The overwhelming amount of unmanaged waste can cause environmental pollution and lead to diseases. Therefore, the purpose of this research was to reduce waste in the community and prevent the spread of diseases caused by waste. The method of this research involved designing a tool to utilize waste as an energy source. The creation of this tool used the combustion of waste. Then, to convert the heat from the fire into electrical energy, a Peltier element was used. The Peltier device can directly convert heat from the fire into a new energy source. The energy produced from the combustion of waste was used for charging batteries. The data collected included the voltage and amperage obtained from testing the device. The results showed that the voltage obtained from the test was 4.5 volts and 0.5 amperes. The time taken to charge the battery during the test was 50 minutes with stable voltage and amperage. Furthermore, for development, it is necessary to improve other methods for processing waste into electrical energy to produce better electricity.