Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/26172
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorRambe, Yunita Syafitri-
dc.contributor.authorRamadhan, Muhammad Hafiz-
dc.date.accessioned2025-01-02T03:21:52Z-
dc.date.available2025-01-02T03:21:52Z-
dc.date.issued2024-08-28-
dc.identifier.urihttps://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/26172-
dc.description100 Halamanen_US
dc.description.abstractPada saat ini keterbatasan lahan menjadi masalah yang berdampak dengan pemenuhan kebutuhan rumah bagi masyarakat. Dengan peningkatan jumlah penduduk di Indonesia yang meningkat 1-2% setiap tahunnya, menjadikan permasalahan pemenuhan kebutuhan akan rumah tinggal bagi masyarakat. Penelitian ini menghadirkan rumah susun untuk masyarakat Belawan Bahari yang berpenghasilan rendah untuk memindahkan masyarakat dari hunian horizontal menjadi vertikal karena minimnya lahan. Maka butuhnya perancangan rumah susun yang dengan pendekatan biofilik desain. Dalam penelitian perancangan ini menggunakan metode pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif digunakan dalam pencarian data. Hasil data diolah melalui perhitungan data yang diperlukan lalu melakukan analisis dan konsep perencanaan sehingga dapat menghasilkan perencanaan yang baik. Dalam perencanaan peneliti dibantu dengan software Autocad, Sketchup dan Enscape dalam rendering hasil akhir. Penelitian perencanaan ini bertujuan untuk kenyamanan warga diperlukan pendekatan biofilik desain karena melibatkan proses yang menawarkan strategi desain yang berkelanjutan, dengan menggabungkan serta menghubungkan kembali orang-orang dengan lingkungan alam. Currently, limited land is a problem that has an impact on meeting the housing needs of the community. With the increase in population in Indonesia, which increases by 1-2% every year, it becomes a problem to fulfill the need for housing for the community. This research presents flats for the low-income Belawan Bahari community to move people from horizontal to vertikal housing due to the lack of land. So there is a need to desain flats with a biofilik desain approach. In this research desain, a descriptive qualitative approach was used to search for data. The data results are processed through calculating the required data and then carrying out analysis and planning concepts so that good planning can be produced. In planning, researchers were assisted by Autocad, Sketchup and Enscape software in rendering the final results. This planning research aims for the comfort of residents, requiring a biofilik desain approach because it involves a process that offers sustainable desain strategies, by combining and reconnecting people with the natural environment.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUNIVERSITAS MEDAN AREAen_US
dc.relation.ispartofseriesNPM;208140017-
dc.subjectbiophilic designen_US
dc.subjectrumah susunen_US
dc.subjectmenengah kebawahen_US
dc.subjectperancangan hunianen_US
dc.subjectflatsen_US
dc.subjectmiddle downen_US
dc.subjectresidential desainen_US
dc.titleKonsep Biophilic Design pada Rumah Susun Menengah Kebawah di Kelurahan Belawan Baharien_US
dc.title.alternativeBiophilic Design Concept in Lower Middle Flats in Belawan Bahari Villageen_US
dc.typeSkripsi Sarjanaen_US
Appears in Collections:SP - Architecture

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
208140017 - Muhammad Hafiz Ramadhan - Fulltext.pdfCover, Abstract, Chapter I, II, III, V, Bibliography4.75 MBAdobe PDFView/Open
208140017 - Muhammad Hafiz Ramadhan - Chapter IV.pdf
  Restricted Access
Chapter IV1.22 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.