Pelaksanaan Pembinaan terhadap Pelaku Penyalahgunaan Narkotika di Lembaga Pemasyarakat Berdasarkan Undang-Undangno. 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan (Studi Kasus Lapas Kelas II A Binjai)

Abstract

Penelitian tesis ini berjudul Pelaksanaan Pembinaan Terhadap Pelaku Penyalahgunaan Narkotika Di Lembaga Pemasyarakatan Berdasarkan Undang-Undang No.22 Tahun 2022 Tentang Pemasyarakatan (Studi Kasus Lapas Kelas II A Binjai). Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan pembinaan terhadap pelaku penyalahgunaan narkotika di lembaga pemasyarakatan lapas kelas II A Binjai dan bagaimana upaya dan hambatan dalam proses pelaksanaan pembinaan terhadap narapidana di lembaga pemasyarakatan lapas kelas II A Binjai. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum yuridis normatif, dengan sumber bahan hukum primer, bahan hukum sekunder dan bahan hukum tersier. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi kepustakaan, studi lapangan dan wawancara. Kesimpulan pada penelitian ini adalah pelaksanaan pembinaan terhadap pelaku penyalahgunaan narkotika di lembaga pemasyarakatan lapas kelas II A Binjai yakni pembinaan kepribadian rehabilitasi dan kemandirian. Upaya dalam proses pelaksanaan pembinaan terhadap narapidana di lembaga pemsyarakatan lapas kelas II A Binjai adalah pelatihan keterampilan bersertifikat. Saran dalam penelitian ini adalah diperlukannya peningkatan terhadap sarana dan prasarana pendukung dalam lembaga pemasyarkatan. Pelaksanaan upaya dalam proses pelaksanaan pembinaan harus sesuai dengan peraturang perundang-undangan yang berlaku. This thesis research is entitled The Implementation of Coaching Against Perpetrators of Narcotics Abuse in Correctional Institutions Based on Law No.22 of 2022 concerning Corrections (Case Study of Class II A Binjai Correctional Facility). The formulation of the problem in this study is how the implementation of coaching for perpetrators of narcotics abuse in class II A Binjai correctional institutions and how efforts and obstacles in the process of implementing coaching for prisoners in class II A Binjai correctional institutions. The research method used is normative juridical legal research, with the source of primary legal materials, secondary legal materials and tertiary legal materials. The data collection techniques used are literature studies, field studies and interviews. The conclusion of this study is the implementation of coaching for narcotics abuse perpetrators in class II A Binjai correctional institutions, namely rehabilitation personality development and independence. Efforts in the process of implementing coaching for prisoners in class II A Binjai correctional institutions are certified skills training. The suggestion in this study is the need to improve the supporting facilities and infrastructure in the correctional institution. The implementation of efforts in the process of implementing coaching must be in accordance with applicable laws and regulations.