Hubungan antara Motivasi Kerja dan Optimisme dengan Adversity Quotient pada Guru Honorer di Kota Tanjungbalai

Abstract

Secara empirik, penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan Motivasi Kerja dan Optimisme Terhadap Adversity Quotient pada Guru Honorer. Populasi penelitian ini adalah 500 guru dan yang menjadi sampel sebanyak 125 guru pengambilan sampel dilakukan dengan random sampling. Teknik pengumpulan data yaitu kuesioner dan dokumentasi, analisis data dilakukan dengan regersi dan anava, uji. Hasil penelitian ini menunjukkan Motivasi Kerja dan Optimisme berpengaruh Positif kepada Adversity Quotient Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa variabel Motivasi Kerja (x1) memberikan pengaruh terhadap kemunculan Adversity Quotient (t = 34.181), dan variabel Optimisme (x2) tidak memberikan pengaruh terhadap kemunculan Adversity Quotient sebesar (t = 1.493). Motivasi Kerja dan Optimisme berpengaruh terhadap kemunculan Adversity Quotient adalah sebesar 93,9 %. nilai signifikan untuk pengaruh X1 dan X2 secara simultan terhadap Y adalah sebesar 0.000 < 0.05 dan nilai F hitung 913.956 > Ftabel 3.07. Empirically, this study aims to examine the relationship between Work Motivation and Optimism on the Adversity Quotient in Honorary Teachers. The population of this study consisted of 500 teachers, with a sample of 125 teachers selected through random sampling. Data collection techniques included questionnaires and documentation, while data analysis was conducted using regression and ANOVA tests. The results of this study show that Work Motivation and Optimism positively influence the Adversity Quotient. Based on the analysis, it was found that the Work Motivation variable (x1) influences the emergence of the Adversity Quotient (t = 34.181), while the Optimism variable (x2) does not significantly influence the emergence of the Adversity Quotient (t = 1.493). The combined influence of Work Motivation and Optimism on the emergence of the Adversity Quotient is 93.9%. The significance value for the simultaneous influence of X1 and X2 on Y is 0.000 < 0.05, and the calculated F value is 913.956 > F table value of 3.07.