Model Creative Art dalam Bermain Landplay untuk Meningkatkan Perkembangan Motorik Kasar dan Sains Anak Usia 4-5 Tahun di TK Al Ihsan Medan

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah fisik motorik dan perkembangan sains anak usia 4-5 tahun kurang berkembang di Taman Kanak-Kanak. Penelitian ini bertujuan meningkatkan model Creative art dalam landplay untuk meningkatkan perkembangan fisik motorik dan sains anak usia 4-5 tahun di Taman Kanak – kanak. Metode yang digunakan adalah penelitian pengembangan (research and development) yang dilaksanakan dalam 4 tahap yang dinamakan 4D (Define, design, develop, disseminate). Dalam penelitian ini tahapan diseminasi dilakukan pada skala kecil. Populasi penelitian ini adalah siswa kelompok TK B Al- Ihsan dan TK Medina Medan yang terdiri dari 35 orang anak. Besar sampel 8 orang diambil secara random yang dibagi dalam 2 kelompok, yaitu kelompok yang diberi perlakuan konvensional dan kelompok yang diberi perlakuan dengan model Creative art dalam land play. Data dikumpulkan menggunakan lembar observasi untuk mengukur perkembangan fisik motorik dan perkembambangan sains anak. Sedangkan pretes dan postes digunakan mengukur perkembangan fisik motorik dan perkembambangan sains anak sebelum dan sesudah perlakuan. Analisis data menggunakan presentasi dan statistic uji t. Hasil statistic uji t menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan (@=0,05) antara data prestest dan post test. Kemudian ditemukan adanya peningkatan perkembangan fisik motorik anak 97 % dan sebesar 72% peningkatan perkembangan sains anak melalui penggunaan model Creative art . Sedangkan metode konvensional meningkatkan fisik motorik sebesar 79 % dan sains 54 %. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penggunaan model Creative art dapat meningkatkan perkembangan motorik kasar dan sains anak disbanding dengan penggunaan model konvensional. Dengan demikian disarankan agar model Creative art dalam landplay sebagai alternative dalam meningkatkan motorik kasar dan sains anak di Taman Kanak- Kanak. The problem in this study is that the physical motor and science development of children aged 4-5 years is underdeveloped in Kindergarten. This study aims to develop a Creative art model in landplayto improve the gross motor and science development of children aged 4-5 years in Kindergarten. The method used is research and development which is carried out in 4 stages called 4D (Define, design, develop, disseminate). In this study, the dissemination stage was carried out on a small scale. The population of this study were students of Kindergarten B Al- Ihsan and Kindergarten Medina Medan consisting of 35 children. A sample size of 8 people was taken randomly and divided into 2 groups, namely the group given conventional treatment and the group given treatment with the Creative art model in land play. Data were collected using observation sheets to measure children's physical motor development and science development. While the pretest and posttest were used to measure children's physical motor development and science development before and after treatment. Data analysis used presentation and t-test statistics. The results of the t-test statistics showed that there was a significant difference (@=0.05) between the pretest and posttest data. Then it was found that there was an increase in children's physical motor development of 97% and an increase of 72% in children's science development through the use of the Creative art model. While the conventional method increased physical motor development by 79% and science by 54%.This study concludes that the use of Creative art models can improve the development of children's physical motor skills and science compared to the use of conventional models. Thus, it is recommended that the Creative art model in landplayas an alternative in developing children's physical motor skills and science in Kindergarten.