Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/27228
Title: Penerapan CBAM Pada Xception Untuk Klasifikasi Penyakit Daun Tebu
Other Titles: CBAM Application on Xception for Sugarcane Leaf Disease Classification
Authors: Sitepu, Sisilia Deodora
metadata.dc.contributor.advisor: Muhathir
Keywords: CBAM;Xception;Klasifikasi daun tebu;Presisi;Recall;F1-Score;akurasi
Issue Date: 12-Mar-2025
Publisher: Universitas Medan Area
Series/Report no.: NPM;218160017
Abstract: Penelitian ini mengkaji penerapan Convolutional Block Attention Module (CBAM) pada arsitektur Xception untuk klasifikasi daun tebu. CBAM dirancang untuk meningkatkan kemampuan model dalam memfokuskan perhatian pada fitur relevan dalam gambar, dan telah terbukti meningkatkan akurasi pada pengenalan objek dan klasifikasi citra. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur peningkatan akurasi dan kinerja model Xception setelah integrasi CBAM dalam klasifikasi lima kategori daun tebu : Healthy, Mosaic, RedRot, Rust dan Yellow. Pendekatan eksperimen dilakukan dengan membandingkan performa model Xception tanpa CBAM dan Xception dengan CBAM. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa penerapan CBAM meningkatkan akurasi model dari 88.33% menjadi 92.89%, dengan peningkatan signifikan pada precision, recall dan F1-Score, terutama pada kategori Rust yang mencatatkan F1-Score tertinggi 98.90%. Namun, kategori Yellow masih menunjukkan precision yang lebih rendah, yang menunjukkan potensi untuk perbaikan lebih lanjut dalam mengenali fitur yang lebih kompleks atau mirip antar kategori. Meskipun CBAM terbukti efektif dalam meningkatkan kinerja klasifikasi, proses pelatihan memerlukan waktu yang cukup lama akibat kompleksitas perhitungan pada setiap lapisan konvolusi. Mengoptimalkan penerapan CBAM dapat dilakukan dengan menggunakan group convolution pada saat lapisan konvolusi dalam arsitektur Xception untuk mempercepat waktu komputasi. Penelitian ini mengkaji penerapan Convolutional Block Attention Module (CBAM) pada arsitektur Xception untuk klasifikasi daun tebu. CBAM dirancang untuk meningkatkan kemampuan model dalam memfokuskan perhatian pada fitur relevan dalam gambar, dan telah terbukti meningkatkan akurasi pada pengenalan objek dan klasifikasi citra. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur peningkatan akurasi dan kinerja model Xception setelah integrasi CBAM dalam klasifikasi lima kategori daun tebu : Healthy, Mosaic, RedRot, Rust dan Yellow. Pendekatan eksperimen dilakukan dengan membandingkan performa model Xception tanpa CBAM dan Xception dengan CBAM. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa penerapan CBAM meningkatkan akurasi model dari 88.33% menjadi 92.89%, dengan peningkatan signifikan pada precision, recall dan F1-Score, terutama pada kategori Rust yang mencatatkan F1-Score tertinggi 98.90%. Namun, kategori Yellow masih menunjukkan precision yang lebih rendah, yang menunjukkan potensi untuk perbaikan lebih lanjut dalam mengenali fitur yang lebih kompleks atau mirip antar kategori. Meskipun CBAM terbukti efektif dalam meningkatkan kinerja klasifikasi, proses pelatihan memerlukan waktu yang cukup lama akibat kompleksitas perhitungan pada setiap lapisan konvolusi. Mengoptimalkan penerapan CBAM dapat dilakukan dengan menggunakan group convolution pada saat lapisan konvolusi dalam arsitektur Xception untuk mempercepat waktu komputasi.
Description: 60 Halaman
URI: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/27228
Appears in Collections:SP - Informatic Engineering

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
218160017 - Sisilia Deodora Sitepu - Chapter IV.pdf
  Restricted Access
Chapter IV801.6 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
218160017 - Sisilia Deodora Sitepu - Fulltext.pdfCover, Abstract, Chapter I, II, III, V, Bibliography6.2 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.