Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/2761
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorNababan, Luhut-
dc.date.accessioned2017-10-25T07:44:39Z-
dc.date.available2017-10-25T07:44:39Z-
dc.date.issued2011-
dc.identifier.urihttps://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/2761-
dc.description.abstractDalam perkara korupsi alat bukti petunjuk tersebut dapat diperoleh dari alat bukti lain yang berupa informasi yang diucapkan, dikirim, diterima, atau disimpan secara elektronik dengan alat optik atau yang serupa dengan itu. Demikian pula dari setiap rekaman data atau infomasi yang dapat dilihat, dibaca, atau didengar, yang dapat dikeluarkan dengan atau tanpa bantuan suatu sarana, baik yang tertuang dikertas, benda fisik apapun selain kertas, maupun yang terekam, elektronik, yang berupa tulisan, suara, gambar, peta, rancangan, foto, huruf, tanda, angka, atau perforasi yang memiliki makna, sebagai mana diatur dalam Pasal 26 A Undangundang Nomor 31 Tahun 1999 yang telah diubah dengan Undang-undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsien_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUniversitas Medan Areaen_US
dc.subjecteksistensi buktien_US
dc.subjecttindak peenyelidikanen_US
dc.titleEksistensi Bukti Permulaan yang Cukup Seebagai Syarat Tindak Penyelidikan Suatu Perkara Pidana Korupsien_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:SP - Criminal Law

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
078400370_file1.pdfCover412.36 kBAdobe PDFView/Open
078400370_file2.pdfAbstract356.38 kBAdobe PDFView/Open
078400370_file3.pdfIntroduction544.05 kBAdobe PDFView/Open
078400370_file4.pdfChapter I391.63 kBAdobe PDFView/Open
078400370_file8.pdfReference340.51 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.