Analisis Performa Sepeda Motor Sport 155cc 2 Tak dengan Beragam Jenis Bahan Bakar

Abstract

Perkembangan teknologi otomotif roda dua terus meningkat, termasuk dalam efisiensi bahan bakar, performa mesin, dan emisi gas buang. Salah satu faktor yang memengaruhi performa adalah jenis bahan bakar. Penelitian ini menguji pengaruh nilai oktan bahan bakar terhadap torsi dan daya mesin sepeda motor sport 155cc 2-tak pada putaran 3500–8000 rpm. Tiga jenis bahan bakar diuji: Pertamax, Pertamax Turbo, dan Pertalite. Hasil menunjukkan torsi maksimum terjadi pada 6000 rpm dengan nilai 11,3 Nm (Pertamax), 11,8 Nm (Pertamax Turbo), dan 11,6 Nm (Pertalite). Daya maksimum dicapai pada 8000 rpm dengan nilai 8,2 kW (Pertamax), 8,6 kW (Pertamax Turbo), dan 8,3 kW (Pertalite). Selain nilai oktan, rasio kompresi dan kecepatan putaran mesin juga memengaruhi fluktuasi torsi dan daya. The development of two-wheeled automotive technology continues to advance, especially in fuel efficiency, engine performance, and emissions. One key factor affecting engine performance is fuel quality. This study investigates the effect of fuel octane rating on torque and power in a 155cc 2-stroke sport motorcycle at 3500–8000 rpm. Three fuel types were tested: Pertamax, Pertamax Turbo, and Pertalite. Maximum torque was recorded at 6000 rpm with values of 11.3 Nm (Pertamax), 11.8 Nm (Pertamax Turbo), and 11.6 Nm (Pertalite). Maximum power was observed at 8000 rpm with 8.2 kW, 8.6 kW, and 8.3 kW, respectively. In addition to octane rating, compression ratio, and engine speed significantly influence torque and power output.