Rancang Bangun Sistem Otomatis Palm Sterilizer Buah Sawit Tipe Electric Heater Menggunakan Panel Surya Berbasis IoT

Abstract

Proses sterilisasi buah sawit yang umumnya dilakukan secara manual sering kali mengakibatkan ketidakefisienan waktu dan peningkatan risiko kecelakaan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk merancang sistem otomatis palm sterilizer buah sawit dengan menggunakan pemanas listrik dan panel surya berbasis Internet of Things (IoT). Metode yang digunakan mencakup perancangan prototipe sistem yang melibatkan berbagai sensor seperti sensor ultrasonik HC-SR04, sensor suhu thermocouple tipe K, serta motor servo, dan aplikasi Blynk untuk monitoring. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem yang dirancang dapat meningkatkan efisiensi dengan waktu pemanasan mencapai 50°C dalam 15 detik, serta menghasilkan daya terendah pada panel surya sebesar 15.18 W pada pukul 14:00. Selain itu, efisiensi inverter tercatat antara 90% hingga 95%, dengan puncak efisiensi terjadi pada pukul 12:00. Penerapan sistem ini tidak hanya mengurangi potensi kerusakan pada buah sawit, tetapi juga memanfaatkan sumber energi terbarukan dari panel surya yang mengurangi biaya operasional hingga 20%. Dengan integrasi teknologi yang tepat, sistem ini diharapkan dapat menjadi solusi yang efektif untuk meningkatkan kualitas dan efisiensi dalam industri pengolahan kelapa sawit. The manual sterilization process of palm fruit often results in time inefficiency and an increased risk of work accidents. This study aims to design an automated palm fruit sterilizer system using electric heaters and Internet of Things (IoT)-based solar panels. The method used includes designing a system prototype involving various sensors such as the HC-SR04 ultrasonic sensor, a K-type thermocouple temperature sensor, a servo motor, and the Blynk application for monitoring. The results show that the designed system can increase efficiency with a heating time reaching 50°C in 15 seconds, and produces the lowest power on the solar panel of 15.18 W at 14:00. In addition, the inverter efficiency is recorded between 90% and 95%, with peak efficiency occurring at 12:00. The implementation of this system not only reduces potential damage to palm fruit but also utilizes renewable energy sources from solar panels which reduce operational costs by up to 20%. With the right technology integration, this system is expected to be an effective solution to improve quality and efficiency in the palm oil processing industry.