Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Efektivitas Implementasi Sistem Informasi Geografis pada Administrasi Publik di Kantor Camat Sibolangit Kabupaten Deli Serdang

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas implementasi Sistem Informasi Geografis (SIG) pada administrasi publik di Kantor Camat Sibolangit Kabupaten Deli Serdang. SIG merupakan teknologi yang dapat mendukung pengelolaan data spasial dan non-spasial, serta berperan penting dalam proses perencanaan wilayah dan peningkatan layanan publik. Namun, efektivitas implementasinya dipengaruhi oleh berbagai faktor internal dan eksternal. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan metode wawancara untuk mengidentifikasi faktor-faktor kunci yang berdampak pada penerapan SIG. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor utama yang mempengaruhi efektivitas implementasi SIG di Kantor Camat Sibolangit Kabupaten Deli Serdang meliputi: (1) Penerapan Sistem Informasi Geografis (SIG) di Kantor Camat Sibolangit membantu mempercepat pelayanan dan mengurangi kesalahan, terutama dalam pengurusan izin lahan. SIG juga mendukung perencanaan yang lebih baik dengan data geografis yang akurat dan real-time. Selain itu, SIG meningkatkan efisiensi anggaran, transparansi, dan kerja sama antarinstansi, sehingga memperkuat kepercayaan masyarakat. (2) Implementasi Sistem Informasi Geografis (SIG) di Kantor Camat Sibolangit dapat meningkatkan pengelolaan administrasi publik dan perencanaan wilayah. Meskipun terdapat tantangan seperti keterbatasan infrastruktur dan sumber daya manusia, langkah strategis dapat mengatasinya. Dengan dukungan infrastruktur dan kebijakan yang tepat, SIG diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan publik di Sibolangit. This research aims to analyze the factors influencing the effectiveness of Geographic Information System (GIS) implementation in public administration at the Sibolangit Sub-District Office. GIS is a technology that supports the management of spatial and non-spatial data and plays a vital role in spatial planning and enhancing public services. However, its implementation effectiveness is influenced by various internal and external factors. This study uses a qualitative descriptive approach through interviews to identify the key factors affecting GIS implementation. The results show that the main factors influencing the effectiveness of GIS implementation at the Sibolangit Sub-District Office include: (1) The implementation of Geographic Information Systems (GIS) at the Sibolangit Subdistrict Office helps accelerate services and reduce errors, especially in land permit processing. GIS also supports better planning with accurate, real-time geographic data. In addition, GIS improves budget efficiency, transparency, and inter-agency collaboration, strengthening public trust. (2) The implementation of Geographic Information Systems (GIS) at the Sibolangit Subdistrict Office can enhance public administration management and regional planning. Despite challenges such as limited infrastructure and human resources, strategic steps can be taken to overcome these issues. With the right infrastructure and policies in place, GIS is expected to improve the efficiency and quality of public services in Sibolangit.