Marketing Strategy In Improvingpurchase Decisions In Syifa Hydroponic Farming Business Inmedan City

Abstract

This study aims to analyze marketing strategies in hydroponic farming businesses, focusing on the impact of price, social media, attitudes, and subjective norms on purchasing decisions, with purchase intention serving as an intervening variable. Grounded in the Theory of Reasoned Action (TRA), the research employs a quantitative methodology, utilizing Structural Equation Modeling Partial Least Square (SEM-PLS) for data analysis. The study was conducted at Syifa Hidroponik, a hydroponic company located in Medan, Indonesia. A Simple Random Sampling technique was used to select 109 participants. The findings reveal that price positively influences purchase intention, suggesting that consumers are more inclined to buy when they perceive the pricing as favorable. This aligns with previous research indicating that competitive pricing can enhance purchase intentions. Social media also exerts a positive effect on purchase intention, highlighting the role of platforms like Instagram and Facebook in shaping consumer behavior. This is consistent with studies demonstrating the effectiveness of social media in promoting products and engaging customers. Attitude and subjective norms were found to positively influence purchase intention as well, indicating that personal beliefs and perceived social pressures significantly impact consumers' intentions to purchase hydroponic products. Finally, purchase intention positively affects actual purchasing decisions, confirming the mediating role of purchase intention in the relationship between the studied variables and purchasing behavior. These insights suggest that hydroponic businesses should consider competitive pricing strategies and leverage social media platforms to enhance consumer attitudes and align with societal norms, thereby boosting purchase intentions and actual sales. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pemasaran dalam bisnis pertanian hidroponik, dengan fokus pada dampak harga, media sosial, sikap, dan norma subjektif terhadap keputusan pembelian, dengan niat pembelian sebagai variabel intervening. Berdasarkan Teori Tindakan Beralasan (TRA), penelitian ini menggunakan metodologi kuantitatif, memanfaatkan Structural Equation Modeling Partial Least Square (SEM-PLS) untuk analisis data. Penelitian ini dilakukan di Syifa Hidroponik, sebuah perusahaan hidroponik yang berlokasi di Medan, Indonesia. Teknik Simple Random Sampling digunakan untuk memilih 109 partisipan. Temuan penelitian mengungkapkan bahwa harga secara positif memengaruhi niat pembelian, menunjukkan bahwa konsumen lebih cenderung membeli ketika mereka menganggap harga tersebut menguntungkan. Hal ini sejalan dengan penelitian sebelumnya yang menunjukkan bahwa harga yang kompetitif dapat meningkatkan niat pembelian. Media sosial juga memberikan efek positif pada niat pembelian, menyoroti peran platform seperti Instagram dan Facebook dalam membentuk perilaku konsumen. Hal ini konsisten dengan penelitian yang menunjukkan efektivitas media sosial dalam mempromosikan produk dan melibatkan pelanggan. Sikap dan norma subjektif juga ditemukan memengaruhi niat pembelian secara positif, menunjukkan bahwa keyakinan pribadi dan tekanan sosial yang dirasakan secara signifikan memengaruhi niat konsumen untuk membeli produk hidroponik. Terakhir, niat pembelian berdampak positif pada keputusan pembelian aktual, yang menegaskan peran mediasi niat pembelian dalam hubungan antara variabel yang diteliti dan perilaku pembelian. Wawasan ini menunjukkan bahwa bisnis hidroponik perlu mempertimbangkan strategi penetapan harga yang kompetitif dan memanfaatkan platform media sosial untuk meningkatkan sikap konsumen dan menyelaraskannya dengan norma-norma masyarakat, sehingga meningkatkan niat pembelian dan penjualan aktual.