Perubahan Pola Pikir, Lingkungan, Lahan Terhadap Motivasi Generasi Muda Melalui Minat Petani Sektor Pangan Di Kabupaten Deli Serdang

Abstract

Pangan merupakan sektor krusial dalam memenuhi ketersediaan pangan bagi masyarakat. Pangan menjadi pionir bagi sektor pertumbuhan ekonomi, dengan sumber penggerak utama adalah petani. Petani yang saat ini usia nya tidak lagi muda tetapi dalam hal ini sektor Pertanian tidak lagi menjadi perhatian bagi generasi muda untuk bekerja pada sektor Pertanian. Dengan penurunan jumlah orang yang bekerja pada sektor Pertanian, generasi muda mulai menjauh dari Pertanian. Keinginan generasi muda bekerja di sektor pertanian telah memudar, mereka cenderung memilih pekerjaan di sektor non-pertanian. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pola pikir, lingkungan, lahan terhadap motivasi generasi muda melalui minat petani sektor pangan di Kabupaten Deli Serdang. Metode Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang diperkuat dengan data kualitatif deskriptif menggunakan kuisioner dengan menggunakan analisa data Structural Equation Modelling dengan jumlah sampel 65 petani. Hasil penelitian menunjukan bahwa Pola pikir, lingkungan terhadap motivasi generasi muda melalui minat petani menghasilkan berpengaruh positif secara signifikan. Sedangkan pada lahan terhadap motivasi generasi muda dan minat menghasilkan pengaruh positif tapi tidak signifikan. Pada hasil R-Square menghasilkan Y-Motivasi 84,0% dan Z-Minat 78,2%. Food is a crucial sector in meeting the food needs of society. Food is the forerunner of the economic growth sector, with the main driver being farmers. Farmers are no longer young, but in this case the agricultural sektor is no longer a concern for the younger generation to work in the agricultural sector. With the decline in the number of people working in the agricultural sektor, the younger generation is starting to move away from agriculture. The desire of the younger generation to work in the agricultural sektor has diminished, they tend to choose jobs in the non-agricultural sector. The purpose of this study is to determine the attitude, environment, land area on the motivation of the younger generation through the interest of food sector farmers in Deli Serdang Regency. This research method uses a quantitative approach reinforced with descriptive qualitative data using questionnaires with structural equation modelling data analysis with a sample size of 65 farmers. The results showed that the mindset, environment on the motivation of the younger generation through the interest of farmers produced a significant positive effect. While the land area on the motivation of the younger generation and interest produces a positive but insignificant effect. The R-squared results were Y-motivation 84.0% and Z-interest 78.2%.