Tanggungjawab Developer Atas Keterlambatan Pembangunan Terhadap Pembeli dalam Perjanjian Jual Beli Rumah (Studi pada PT Pesona Prima Mulia)

Abstract

Tujuan kajian ini, untuk mengkaji mengenai Tanggungjawab Developer atas keterlambatan pembangunan terhadap pembeli dalam perjanjian jual beli rumah (Studi pada PT Pesona Prima Mulia). Dalam hal ini, akan membahas prinsip hukum perjanjian, peraturan yang berlaku, dan konsekuensi hukum dari keterlambatan pembangunan rumah oleh developer terhadap pembeli dalam perjanjian jual beli rumah. Dalam konteks perjanjian jual beli rumah, pembeli dapat dirugikan jika terjadi keterlambatan pembangunan dalam kontrak jual beli rumah. Developer PT Pesona Prima Mulia terlibat dalam kasus pembangunan perumahan yang tertunda. PT Pesona Prima Mulia dan pembeli memiliki janji waktu penyelesaian pembangunan dalam perjanjian jual beli rumah. Namun, PT Pesona Prima Mulia gagal menyelesaikan pembangunan tepat waktu, membuat konsumen dirugikan. Konsumen kemudian menuntut ganti rugi karena layanan tidak tersedia. Kasus ini menunjukkan betapa pentingnya tanggung jawab hukum developer dalam memenuhi kewajiban perjanjian dan memberikan perlindungan hukum kepada konsumen. Peran developer sangat penting untuk memastikan bahwa proyek pembangunan selesai pada waktu yang telah ditetapkan dalam kontrak. Adapun metode yang digunakan yaitu metode penelitian yuridis normatif, dengan instrument pengumpulan data studi dokumentasi dan wawancara, sedangkan analisis data menggunakan deskriptif analisis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa PT Pesona Prima Mulia memiliki kewajiban hukum untuk menyelesaikan pembangunan sesuai perjanjian pada waktu yang ditetapkan. Karena keterlambatan, konsumen mengalami kerugian materil dan immateril. Developer diwajibkan untuk membayar kerugian tersebut sesuai dengan ketentuan hukum perlindungan konsumen. The purpose of this study is to examine the Developer's Responsibility for delayed construction to buyers in a house sale and purchase agreement (Study on PT Pesona Prima Mulia). In this case, it will discuss the principles of contract law, applicable regulations, and legal consequences of delayed house construction by developers to buyers in a house sale and purchase agreement. In the context of a house sale and purchase agreement, buyers can be harmed if there is a delay in construction in the house sale and purchase contract. The developer PT Pesona Prima Mulia was involved in a case of delayed housing construction. PT Pesona Prima Mulia and the buyer had a promise of a construction completion time in the house sale and purchase agreement. However, PT Pesona Prima Mulia failed to complete the construction on time, causing consumers to be harmed. Consumers then sued for compensation because the service was not available. This case shows how important the developer's legal responsibility is in fulfilling the obligations of the agreement and providing legal protection to consumers. The role of the developer is very important to ensure that the construction project is completed on time as stipulated in the contract. The method used is the normative legal research method, with data collection instruments for documentation studies and interviews, while data analysis uses descriptive analysis. The results of this study indicate that PT Pesona Prima Mulia has a legal obligation to complete construction according to the agreement on time. Due to the delay, consumers suffer material and immaterial losses. Developers are required to pay for these losses in accordance with the provisions of consumer protection law.