Strategi Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) dalam Meningkatkan Penerimaan Pajak Barang dan Jasa Tertentu Atas Jasa Kesenian dan Hiburan di Kota Tebing Tinggi

Abstract

Pajak Barang dan Jasa Tertentu atas Jasa Kesenian dan Hiburan merupakan salah satu bagian dari pajak daerah. Terdapat permasalahan dalam dinamika target dan realisasi penerimaan jasa kesenian dan hiburan. Tujuan dari adanya penelitian ini adalah untuk mengetahui Strategi Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah dalam Meningkatkan Penerimaan Pajak Barang dan Jasa Tertentu atas Jasa Kesenian dan Hiburan di Kota Tebing Tinggi beserta faktor penghambat dan pendukungnya. Menggunakan metode penelitian kualitatif dengan teori strategi oleh Kotten yang terdiri dari empat indikator yaitu strategi organisasi, strategi program, strategi pendukung sumber daya dan strategi kelembagaan. Informan penelitian terdiri dari Kepala Sub Bidang Bagian Pajak Daerah, Petugas Pajak dan wajib pajak Barang dan Jasa Tertentu atas Jasa Kesenian dan Hiburan Kota Tebing Tinggi. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan keberagaman hasil dari keempat indikator tersebut. Strategi Organisasi sudah cukup optimal karena adanya peraturan daerah baru dan penetapan kenaikan tarif pajak. Strategi Program belum cukup optimal karena belum ada bentuk program spesifik dari rencana program dan hasil dampak yang tidak menyeluruh, Strategi Pendukung Sumber Daya belum cukup optimal karena keterbatasan anggaran, minim bimtek serta minim pemeliharaan teknologi. Strategi Kelembagaan sudah cukup optimal karena adanya kerja sama instansi, adanya standar operasional prosedur dan pemberian tindakan disiplin. Faktor Pendukung yaitu adanya regulasi resmi, kenaikan tarif pajak, kerja sama antar instansi. Faktor penghambat yaitu keadaan Kota Tebing Tinggi yang kecil dan kota perlintasan, pendapatan usaha wajib pajak yang menurun, minimnya sosialisasi, kurangnya kesadaran masyarakat dalam perpajakan dan minimnya bimtek Specific Goods and Services Tax on Art and Entertainment Services is one part of regional tax. There are problems in the dynamics of target and realization of art and entertainment services revenue. The purpose of this research is to determine the strategy of Regional Financial and Revenue Management Agency in increasing revenue from Specific Goods and Services Tax on Art and Entertainment Services in Tebing Tinggi City, along with its inhibiting and supporting factors. This research uses a qualitative research method with Kotten's strategy theory, which consists of four indicators: organizational strategy, program strategy, resource support strategy, and institutional strategy. The research informants consist of the Head of Regional Tax Division, Tax Officers, and taxpayers of Specific Goods and Services Tax on Art and Entertainment Services in Tebing Tinggi City. Data collection techniques used are observation, interviews, and documentation. Data analysis techniques used are data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The research results show the diversity of results from the four indicators. Organizational Strategy is quite optimal due to the new regional regulation and the establishment of tax rate increases. Program Strategy is not yet optimal due to the lack of specific program forms and the impact is not comprehensive. Resource Support Strategy is not yet optimal due to limited budget, lack of training, and lack of technology maintenance. Institutional Strategy is quite optimal due to inter-agency cooperation, standard operational procedures, and disciplinary actions. Supporting factors include official regulations, tax rate increases, and inter-agency cooperation. Inhibiting factors include the small size of Tebing Tinggi City and its location as a transit city, declining business income of taxpayers, lack of socialization, lack of public awareness of taxation, and lack of training.