Penerapan Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah (SIMKeuDA) Dalam Pengelolaan Keuangan Daerah di Bagian Keuangan Sekretariat Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai

Abstract

Bagian Keuangan Sekretariat adalah organisasi hasil pemisahan antara Badan Keuangan Sekretariat Daerah dan Dinas Pendapatan Daerah. Sebagai organisasi hasil pemisahan, maka dalam melaksanakan tugas dan fungsinya tidak lepas dari permasalahan tugas dan fungsi organisasi. Dalam konteks ini, peneliti ingin mengetahui sejauh mana penerapan “Implementasi Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah SIMKeuDA di Bagian Keuangan Sekretariat Pemerintahan Kabupaten Serdang Bedagai?” Untuk itu dilakukan penelitian kualitatif diskriptif dan data dikumpulkan melalui wawancara, studi dokumentasi dan observasi yang diambil dari 10 (sepuluh) orang informan utama dan 3 (tiga) orang informan pendukung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam pengimplementasian Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah belum efektif karena implementasi sistem tidak diterapkan dengan maksimal. Disamping itu belum sesuai dengan harapan dinas-dinas dan operator yang menggunakan aplikasi tersebut. Selain itu belum efisien dikarenakan alur sistem jaringan dan database yang tidak terstruktur dengan baik. Ditambahlagi dengan kemampuan Sumber Daya Manusia sebagai pengguna aplikasi yang belum maksimal mempelajari segala fungsi dan penerapan dari aplikasi SIMKeuDA. Walaupun demikian ditengah kekurangan tersebut Bagian Keuangan Sekretariat cukup berhasil menerapkan aplikasi SIMKeuDA untuk menunjang pelaksanaan pengelolaan keuangan, mulai dari penganggaran, penggunaan dan laporannya. Bagian Keuangan Sekretariat masih dapat membenahi segala sektor yang menjadi kekurangan dengan memperbaiki penerapan Sistem Teknologi Informasi yaitu sistem jaringan, database dan software pendukungnya. Memperbanyak pelatihan-pelatihan SDM dan terbuka terhadap masukan-masukan dari para operator pengguna aplikasi, aktiv dalam forum-forum yang membahas tentang perkembangan SIMKeuDA dan selalu bekerjasama dengan BPKP sebagai pengembang aplikasi tersebut.