Penyesuaian Diri Ibu yang Berstatus Single Parent

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran mengenai penyesuaian diri, ibu yang berstatus single parent khususnya karena kematian pasangan hidup. Perasaan-perasaan sedih yamg mereka alami saat suaminya meninggal serta permasalahan hidup yang muncul ketika mereka telah menjadi single parent. Kehidupan sebagai single parents dipenuhi berbagai masalah sehingga menyebabkan penderitaan bagi wanita yang berperan sebagai single parent. Dengan adanya penyesuaian diri dalam kehidupannya, hidup mereka akan lebih terarah, berkualitas dan bahagia. Pendekatan kualitataif digunakan untuk mengumpulkan data tentang gambaran penyesuaian diri dari kedua responden penelitian agar dapat memahami penghayatan subjektif yang dirasakan oleh responden. Karakteristik responden dalam penelitian ini adalah: (1) Wanita single parent karena kematian suami; (2) Berusia 30-36 tahun; (3) Telah menjadi janda minimal selama 1 tahun; (4) Memiliki anak yang masih dalam tanggungan. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah teknik wawancara mendalam dengan pedoman umum dan observasi selama wawancara berlangsung. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa kedua responden mengalami persaan sedih dengan intensitas yang berbeda-beda, responden juga mengalami permasalahan yang berbeda seputar kehidupannya, misalnya masalah ekonomi, masalah sosial, masalah keluarga, masalah kesepian, dan juga ketegangan sebagai single parent. Kedua responden penelitian juga dapat melalui penyesuaian diri yang tidak baik menjadi penyesuaian diri yang baik, mereka dapat menemukan penyesuaian diri didalam diri mereka sehingga dapat bertahan dalam kehidupannya yang penuh dengan tantangan