Analisis produksi Tanaman Pangan Padi (oryza sativa, L) Kabupaten Deli Serdang

Abstract

Analisis Konsumsi dan Produksi Tanaman Pangan Padi (Oryza sativa, L) Kabupaten Deli Serdang. Tempat penelitian yaitu di Kabupaten Deli Serdang, dengan pertimbangan bahwa kabupaten ini adalah sentra produksi padi di Provinsi Sumatera Utara. Penelitian dilaksanakan selama 3 (tiga) bulan yaitu mulai dari bulan Januari 2015 sampai dengan bulan Maret tahun 2015. Bentuk penelitian ini adalah penelitian observasi (survey) dan pengamatan dilapangan untuk mendapatkan data primer dan skunder. Analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif studi literatur untuk data sekunder dan analisis kuantitatif untuk data primer yang diperoleh dengan instrument penelitian berupa daftar pertanyaan. Sampel penelitian ini adalah sebanyak 89 petani yang tersebar di 9 (sembilan) desa dari 3 (tiga) kecamatan terpilih. Teknik analisa data untuk menjelaskan kontribusi produksi padi terhadap PDRB di lokasi penelitian dianalisis secara deskriptif dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari instansi terkait yaitu Dinas Pertanian dan Badan Pusat Statistik dan melihat pengaruh luas lahan, benih, pupuk, tenaga kerja dan pestisida terhadap produksi padi di Kabupaten Deli Serdang dianalisis secara kuantitatif dengan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usahatani padi di Kabupaten Deli Serdang mempunyai luas lahan rata-rata 0,66 hektar per usahatani, produksi rata-rata adalah 5,79 ton perhektar pada waktu penelitian. Semakin tinggi produksi padi diikuti konsumsi beras di Kabupaten Deli Serdang akan semakin tinggi. Tahun 2007 subsektor tanaman padi ini menyumbang sebesar 11.13 % berturut-turut turun menjadi 10,82 % pada tahun 2008, menjadi 9,74 pada tahun 2009 dan kembali menurun pada tahun 2010 menjadi 8,76 % serta tahun 2011 menjadi 7,89 % dan diperkirakan tahun 2014 menjadi 5,75 % saja. Hasil analisis regresi linier mengahasil persamaan regresi: Y = -107.528 + 3948,516X1 + 25,284X2 + 2,085X3 + 11,195X4 – 15,038X5. Secara simultan faktor produksi luas lahan, benih, pupuk, tenaga kerja dan pestisida berpengaruh signifikan terhadap produksi padi di Kabupaten Deli Serdang. Secara parsial faktor luas lahan dan tenaga kerja berpengaruh terhadap produksi padi, sedangkan faktor benih, pupuk dan pestisida tidak berpengaruh signifikan terhadap produksi padi di Kabupaten Deli Serdang.