Perbedaan Kecemasan Menghadapi Ujian Nasional (UAN) Ditinjau Dari Jenis Kelamin Pada SIswa-Siswi di SMAN 1 Sipoholon

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji lebih luas mengenai apakah ada perbedaan kecemasan menghadapi ujian akhir nasional ditinjau dari jenis kelamindi SMANegeri 1 sipoholon.Penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif diartikan sebagai suatu penelitian yang menggunakan alat bantu statistik paling utama dalam memberikan gambaran atas suatu peristiwa atau gejala, baik statistik deskriptif maupun statistik infrensial. Menurut Sugiyono (2010), penelitian kuantitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positifisme, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, teknik pengambilan sampel yang secara umum dilakukan secara random, pengumpulan datamenggunakan instrumen penelitian, analisi data bersifat kuantitatif/statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. Penelitian kuantitatif adalah penelitianyang banyak mneggunakan angka-angka, mulai dari pengumpulan data, penafsiran terhadap data serta penampilan dari hasilnya (Arikunto, 2006). Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif korelasional.1.Terdapat Perbedaan kecemasan yang signifikan antara Kecemasan Laki-laki dan Perempuan Hasil ini diketahu dengan melihat nilai atau koefisien Perbedaan Anava F=1.329dengan P=0,000<0,010 berdasarkan hasil ini berarti Hipotesis yang diajukan yang berbunyi ada Perbedaan kecemasan pada Siswa Ditinjau dari Jenis Kelamin. 2.Secara umum, Kecemasan pada Siswa –Siswi SMA N 1 SIPOHOLON tergolong sangat tinggi.dari hasil penelitian Terdapat bahwa kecemasan pada Siswa Perempuan lebih tinggi dibandingkan pada Siswi Laki –Laki73.4286. Hal tersebut dapat dilihat dari Mean Empirik Kecemasan Kecemasan pada Laki –Laki 73.4286dan tingkat kecemasan Perempuan76.5741.