Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/725
Title: Kelimpahan Populasi Kepinding Tanah (Scotinophara coarctata) dan Besarnya Kerusakan Pada Tanaman Padi (Oryza sativa) Fase Vegetatif
Authors: Habibi, Muhammad Nur
Keywords: scotinophara;populasi;kelimpahan;padi;population;abundance;paddy
Issue Date: 27-Jan-2016
Publisher: Universitas Medan Area
Abstract: The one of organisme important attacks the rice plant is bedbug (Scotinophara sp). The insect pests including the Famili Cimicidae and the Ordo Hemiptera. The insect pest began attacking from vegetative phase untill from its with indication empty grains. The research of population (Scotinophara coartata) and the rice plants (Oryza sativa) of do in the paddy area at Village Kampung Baru, Batang Kuis Sub District, Deli Serdang Regency in June untill August 2015. The research use method relative of observation at rice plants for knowing population and percentage damage. The researcehed result state more the increasing age plants the higher it's population individu. The reach population bed bug summit at the age 55 Day After Planted (DAP) as bigest 47 individu 39 sample plants that is after plant entering the generative phase population average trapped reach 30 individu 3 trap’s night. The species found in the research is spesies Scotinophara coartata and Scotinophara lurida. A bed bug started attking the rice plants after age 20 DAP and the intensity of damage higher there are the age 45 DAP as bigest 14,90%. weeds plants as alternate host in fields a genjer (Limnochars flava), cane (Saccarum officinarum), grass (Echinochloa craugalli)
Description: Salah satu organisme pengganggu tanaman yang cukup penting menyerang tanaman padi sawah adalah jenis kepinding tanah (Scotinophara sp). Serangga hama yang termasuk Famili Cimicidae dan Ordo Hemiptera menyerang tanaman padi mulai fase vegetatif dengan gejala bug burn sampai pembentukan malai padi dengan gejala bulir padi hampa. Penelitian Kelimpahan populasi kepinding tanah (Scotinophara coarctata) dan besarnya kerusakan pada fase vegetatif tanaman padi (Oryza sativa), dilakukan di areal persawahan padi sawah. Desa Kampung Baru, Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deli Serdang dari bulan Juni sampai dengan Agustus 2015. Penelitian ini menggunakan metode relatif yakni dengan lampu perangkap dan metode langsung pengamatan pada tanaman padi, untuk mengetahui populasi dan persentase kerusakan. Hasil penelitian menyatakan bahwa semakin bertambah umur tanaman semakin tinggi populasi hama tersebut. Populasi kepinding tanah mencapai puncak pada umur 55 hari setelah tanam (HST) sebesar 47 ekor per 39 tanaman sampel yaitu setelah tanaman memasuki fase generatif. Rata-rata populasi yang terperangkap mencapai 30 ekor per 3 perangkap/malam. Spesies kepinding tanah yang ditemukan pada penelitian ini yaitu spesies Scotinophara coarctata dan Scotinophara lurida. Kepinding tanah mulai menyerang tanaman padi setelah berumur 20 HST dan intensitas kerusakan yang tertinggi terdapat pada umur 45 HST yaitu sebesar 14,90 %. Tanaman inang diareal persawahan yaitu genjer (Limnocharis flava), tebu (Saccharum officinarum), teki-tekian (Echinochloa crusgalli).
URI: https://repositori.uma.ac.id/123456789/725
Appears in Collections:SP - Agricultural Technology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
118210004_file1.pdfCover225.37 kBAdobe PDFView/Open
118210004_file2.pdfAbstract228.61 kBAdobe PDFView/Open
118210004_file3.pdfIntroduction243.22 kBAdobe PDFView/Open
118210004_file4.pdfChapter I240.01 kBAdobe PDFView/Open
118210004_file5.pdfChapter II380.31 kBAdobe PDFView/Open
118210004_file6.pdfChapter III238.55 kBAdobe PDFView/Open
118210004_file8.pdfReference2.83 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.