Regulasi Emosi Ditinjau Dari Suku Batak Toba dan Suku Jawa

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menguji secara empiris tentang perbedaan regulasi emosi remaja suku Batak Toba dan remaja suku Jawa. Regulasi Emosi adalah kemampuan untuk mengontrol, baik secara sadar ataupun tidak sadar pada emosi yang timbul atau menghalangi perilaku yang tidak tepat untuk menaikkan, memelihara, mengontrol dan menurunkan emosi sehingga berpengaruh pada perasaan, perilaku, dan respon fisiologis.Subjek pada penelitian ini adalah dua kelompok sampel yang secara keseluruhan berjumlah 93 responden, dengan perincian 45 remaja Batak Toba dan 48 remaja suku Jawa.Alat ukur yang dipakai untuk mengukur regulasi emosi dalam penelitian ini adalah Skala regulasi emosi yang terdiri dari 56 item (α = 0.927). Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik Analisis T-test, dimana dengan teknik ini akan dilihat bagaimana perbedaan regulasi emosi remaja suku Batak Toba dan remaja suku Jawa.Berdasarkan analisis data, bahwa hipotesis yang diiajukan dalam penelitian ini dinyatakan diterima, yaitu ada perbedaan regulasi emosi remaja suku Batak Toba dan suku Jawa. Hal ini dibuktikan melalui perhitungan analisis uji T-test Hal ini ditunjukkan oleh koefisien perbedaan t = - 19,738 dengan p < 0,05. Diketahui dari perhitungan mean hipotetik = 117,5.dan mean empirik = 107,62, serta standart deviasi = 10,062 diketahui bahwa regulasi emosi remaja suku Batak Toba rendah. Sedangkan regulasi emosi remaja suku Jawa mean hipotetik = 117,5 dan mean empirik 154,67 serta standart deviasi =12,677 diketahui bahwa regulasi emosi remaja suku Jawa tinggi