Hubungan Dukungan Sosial Dengan Harga Diri Remaja Di MAN 2 Model Medan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menguji secara empirik apakah terdapat hubungan antara dukungan sosial dengan harga diri remaja Madrasah Aliyah Negeri 2 Model Medan. Subjek penelitian adalah remaja yang berada di Madrasah Aliyah Negeri 2 Model Medan yang berjumlah 1240 orang dan diambil 10% atau 124 orang. Alat ukur yang digunakan adalah instrumen dukungan sosial yang terdiri dari 23 item (α = 0.904) dan instrumen harga diri yang terdiri dari 29 item (α = 0,906). Analisis data menggunakan teknik r Product Moment. Berdasarkan analisis data, diperoleh bahwa hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini dinyatakan diterima, yaitu terdapat hubungan positif antara dukungan sosial dengan harga diri remaja. Artinya semakin tinggi dukungan sosial maka semakin tinggi harga dirinya. Hal ini dibuktikan melalui perhitungan analisis r Product Moment dengan nilai atau koefisien (Rxy) = 0.695 dan koefisien determinan (R2) = 0.484 dengan p = 0.000 > 0,050. Koefisien determinan (R2) = 0.484 menunjukkan bahwa harga diri dibentuk oleh dukungan sosial sebesar 48,4%. Selanjutnya dilihat dari perhitungan mean hipotetik = 57.5 dan mean empirik 72.54 serta standart deviasi = 10.292 diketahui bahwa dukungan sosial dalam kategori dukungan sosial tinggi. Sedangkan harga diri dari perhitungan mean hipotetik = 82.5 dan mean empirik 100.16 serta standart deviasi = 12.815 diketahui bahwa harga diri dalam kategori harga diri tinggi.