Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/9680
Title: Hubungan Keterbukaan Diri (Self-Disclosure) dengan Kepuasan Pernikahan pada Istri di Kelurahan Mangga, Medan
Authors: Harahap, Nursyah Fitri
metadata.dc.contributor.advisor: Purba, Anna Wati Dewi
Nafeesa
Keywords: keterbukaan diri;kepuasan pernikahan;istri;self disclosure;marital satisfaction;wife
Issue Date: 29-Aug-2018
Publisher: Universitas Medan Area
Abstract: This study aims to determine the correlation between self disclosure and marital satisfaction in wife in Kelurahan Mangga, Medan. Sample was taken by using incidental sampling technique. This study uses self-disclosure scale and marital satisfaction scale by involving 70 married woman in Kelurahan Mangga, Medan. Self disclosure in this study measured by self disclosure scale consists of 9 aspects of Self disclosure by Magno, Cuason & Figueroa (2008) i.e : emotional state, sex, interpersonal relationship, personal matters about the self, taste, thought, religion, problem, work/study. While marital satisfaction in this study measured by marital satisfaction scale consists of 10 aspects marital scale by Olson and Onlson (in Lestari, 2012) : communication, flexibility, proximity, personal suitability, conflict resolution, sexual relations, leisure activity, family and friend, financial management, spiritual belief. Based on the results of data analysis conducted, so it obtains a result that there is a positive relationship between self disclosure with marital satisfaction in wife with the coefficient correlation value rxy= 0,543 with sig = 0,000 < 0,050. Self disclosure made an effective contribution of 29.5 % on marital satisfaction in wife in Kelurahan Mangga, Medan and 70.5% were affected by other factors which were not studied in this study.
Description: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hubungan antara keterbukaan diri (self-disclosure) dengan kepuasan pernikahan pada istri di Kelurahan Mangga, Medan. Pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah teknik insidental sampling. Penelitian ini menggunakan skala keterbukaan diri dan skala kepuasan pernikahan dengan melibatkan 70 wanita yang sudah menikah di Kelurahan Mangga, Medan. Keterbukaan diri diukur berdasarkan aspek-aspek keterbukaan diri menurut Magno, Cuason & Figueroa (2008) yaitu: keadaan emosional, hubungan interpersonal, seks, masalah pribadi tentang diri, rasa/selera, pikiran, agama, masalah umum, pekerjaan/ pendidikan. Sedangkan kepuasan pernikahan diukur berdasarkan aspek-aspek kepuasan pernikahan menurut Olson & Olson (dalam Lestari, 2012) yaitu: komunikasi, fleksibilitas, kedekatan, kecocokan kepribadian, resolusi konflik, relasi seksual, kegiatan di waktu luang, keluarga dan teman, pengelolaan keuangan, dan keyakinan spiritual. Berdasarkan analisis data yang dilakukan, maka diperoleh hasil bahwa terdapat hubungan positif antara keterbukaan diri dengan kepuasan pernikahan dengan kolerasi rxy = 0,543 p = 0,000 < 0,050. Keterbukaan diri memberikan sumbangan efektif sebesar 29.5 % terhadap kepuasan pernikahan pada istri di Kelurahan Mangga, Medan dan sebesar 70,5% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
URI: http://repository.uma.ac.id/handle/123456789/9680
Appears in Collections:SP - Psychology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Nursyah Fitri Harahap - Fulltext.pdfFulltext2.68 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.