Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/9851
Title: Pertimbangan Hakim dalam Penjatuhan Hukuman Terhadap Tindak Pidana Penipuan Jual Beli Tanah (Studi Putusan Nomor 607/Pid B/2016/PN.Mdn)
Authors: Hasibuan, Aminullah
metadata.dc.contributor.advisor: Rafiqi
Mubarak, Ridho
Keywords: pertimbangan hakim;penerapan hukum pidana;judge's consideration;application of criminal law
Issue Date: 2018
Publisher: Universitas Medan Area
Abstract: Decision-making is needed by the judge of the case being examined and his / her trial. The judge shall be able to process and process the data obtained during the proceedings, either from evidence of letters, witnesses, allegations, confessions or oaths revealed in the hearing. So the decisions that will be imposed can be based on a sense of responsibility, fairness, wisdom, professionalism and objective. In deciding the most important thing is the legal conclusion of the facts revealed in the hearing. The problem in this research is how the judge judgment in handling the decision of case number 607 / Pid.B / 2016 / PN.Mdn and how the application of criminal law to criminal acts of fraud in the case of decision number 607 / Pid.B / 2016 / PN.Mdn. Technique of collecting data is done as follows: Library Research (Library Research). This method by conducting research on various sources of written reading from scholars that is the theoretical books about law, law magazines, journals of law and also materials and lectures and rules of crime and Field Research (Field Research) is with do the spaciousness in this case the author directly conduct studies at the Medan District Court by taking a decision related to the title of thesis that is the case of criminal acts of fraud namely Decision No. 607 / Pid.B / 2016 / PN.Mdn. Consideration in deciding the facts in court, witness and defendant's statements and expert information as well as, existing evidence, judge's confidence then things that support. The application of the criminal law, namely article 378 of the Criminal Code, namely the fulfillment of two elements, namely the element of who and the element as a person who performs or ordered to do benefit themselves or people against the law.the facts of the trial fact that the defendant has been valid and convinced violating Article 378 of the Criminal Code and was sentenced to two months in prison.
Description: Pengambilan keputusan sangat diperlukan oleh hakim atas perkara yang diperiksa dan diadilinya. Hakim harus dapat mengolah dan memproses data-data yang diperoleh selama proses persidangan, baik dari bukti surat, saksi, persangkaan, pengakuan maupun sumpah yang terungkap dalam persidangan. Sehingga keputusan yang akan dijatuhkan dapat didasari oleh rasa tanggung jawab, keadilan, kebijaksanaan, profesionalisme dan bersifat obyektif .Dalam memutus perkara yang terpenting adalah kesimpulan hukum atas fakta yang terungkap dipersidangan. Permasalahan dalam penelitian ini yaitu bagaimana pertimbangan hakim dalam menjatuhkan putusan perkara nomor 607/Pid.B/2016/PN.Mdn dan bagaimana penerapan hukum pidana terhadap tindak pidana penipuan dalam perkara putusan nomor 607/Pid.B/2016/PN.Mdn. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara sebagai berikut: Penelitian Kepustakaan (Library Research). Metode ini dengan melakukan penelitian terhadap berbagai sumber bacaan tertulis dari para sarjana yaitu buku-buku teori tentang hukum, majalah hukum, jurnal-jurnal hukum dan juga bahan-bahan kuliah serta peraturan-peraturan tentang tindak pidana dan Penelitian Lapangan (Field Research) yaitu dengan melakukan kelapangan dalam hal ini penulis langsung melakukan studi pada Pengadilan Negeri Medan dengan mengambil putusan yang berhubungan dengan judul skripsi yaitu kasus tentang tindak pidana penipuan yaitu Putusan No. 607/Pid.B/2016/PN.Mdn. Pertimbangan hakim dalam menjatuhkan putusan yaitu berdasakan faktafakta di persidangan, keterangan saksi maupun terdakwa dan keterangan ahli serta, alat bukti yang ada, keyakinan hakim kemudian hal-hal yang mendukung. Penerapan hukum pidana yaitu pasal 378 KUHPidana yaitu terpenuhinya dua unsur yaitu unsur barang siapa dan unsur sebagai sebagai orang yang melakukan atau menyuruh melakukan dengsn mskdud untuk menguntungkan diri sendiriatau orang secara melawan hukum.fakta fakta persidangan membiktikan bahwa terdakwa telah syah dan meyakinkan melanggar pasal 378 KUHPidana dan dijahuhi hukuman pidana penjara selama dua bulan.
URI: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/9851
Appears in Collections:SP - Criminal Law

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Aminullah Hasibuan - Fulltext.pdfFulltext7.8 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.