Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/11063
Title: Implementasi Kebijakan Alokasi Dana Desa di Desa Pokan Baru Kecamatan Hutabayu Raja Kabupaten Simalungun
Authors: Rejeki, Reza
metadata.dc.contributor.advisor: Muda, Indra
Batubara, Beby Masitho
Keywords: implementasi kebijakan;alokasi dana desa;implementation of village;fund allocation policy
Issue Date: 24-Sep-2019
Publisher: Universitas Medan Area
Series/Report no.: NPM;158520019
Abstract: Village Fund Allocation is a fund allocated by the Regency / City Government for the Village sourced from the central and regional financial balance funds received by the Regency / City. Village Fund Management is also not balanced by adequate resources so that the implementation of Human Resources from the apparatus is still not good in terms of skills, expertise and education so that the Village Government Apparatus find it difficult to manage the Village Fund, Low Village Fund Absorption by the Village Government, Village Government Officials who hold concurrent positions in the Village Government bureaucracy. The purpose of this research is to find out the process and factors that hamper the implementation of village fund allocation policies. The implementation of the village fund allocation policy in Pokan Baru Village, Hutabayu Raja District, Simalungun Regency is not good. The quality of human resources from the village head office staff who are still inferior in terms of education and mastering technology is still low so that the implementation of the village fund allocation is not optimal and the human resources of the new pokan village community which is still lacking causes the lack of manpower to carry out the development slow . Disposition of new pokan village head office employees to collaborate is still not good, causing implementation to be slow.
Description: Alokasi Dana Desa merupakan dana yang dialokasikan oleh Pemerintahan Kabupaten/Kota untuk Desa yang bersumber dari dana perimbangan keuangan pusat dan daerah yang diterima oleh Kabupaten/Kota. Pengelolaan Dana Desa juga tidak diimbangi oleh adanya sumber daya yang memadai sehingga dalam implementasinya Sumber Daya Manusia dari aparatur masih kurang baik dari segi ketrampilan, keahlian dan pendidikan sehingga Aparatur Pemerintah Desa merasa kesulitan dengan pengelolaan Dana Desa. Penyerapan Dana Desa yang rendah oleh Pemerintah Desa, Aparat Pemerintah Desa yang merangkap jabatan di birokrasi Pemerintah Desa. Tujuan penelitian untuk mengetahui proses dan faktor-faktor penghambat implementasi kebijakan alokasi dana desa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif adalah penelitian tentang riset yang bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis. Landasan teori dimanfaatkan sebagai pemandu. Implementasi kebijakan alokasi dana desa di Desa Pokan Baru Kecamatan Hutabayu Raja Kabupaten Simalungun kurang baik. Kualitas sumberdaya manusia dari pegawai kantor kepala desa yang masih kurang baik dari segi pendidikan dan menguasai teknologi yang masih rendah sehingga pelaksanaan implementasi alokasi dana desa tidak optimal serta sumberdaya manusia dari masyarakat desa pokan baru yang masih kurang partsipasinya menyebabkan kurangnya tenaga kerja untuk melaksanakan pembangunan menjadi lambat. Disposisi pegawai kantor kepala desa pokan baru untuk bekerjasama masih kurang baik menyebabkan pelaksanaan implementasi menjadi lambat.
URI: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/11063
Appears in Collections:SP - Public Administration

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
158520019 - Reza Rejeki - Fulltext.pdfFulltext1.69 MBAdobe PDFView/Open
158520019 - Reza Rejeki - Chapter IV.pdf
  Restricted Access
Chapter IV901.55 kBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.