Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/11640
Title: | Evaluasi Pelaporan Kinerja Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri di Kabupaten Langkat |
Authors: | Nasution, Irwansyah Soripada |
metadata.dc.contributor.advisor: | Kusmanto, Heri Kardhinata, E Harso |
Keywords: | kinerja kepala sekolah;kepala sekolah menengah pertama;indikator penilaian;headmaster performance;headmaster junior high school;assessment indocators |
Issue Date: | 6-Jun-2018 |
Publisher: | Universitas Medan Area |
Series/Report no.: | NPM;161801033 |
Abstract: | Langkat District Education Office is a Government Institution that oversees about the performance of the Head of School in Kabupaten Langkat in all matters relating to Education, but of course Performance reporting does not always work well, this is certainly due to the performance of the Principal in helping teachers develop the ability to manage the process learning does not work optimally with the indicators of assessment are divided into six namely: personality and social, leadership, school development, resource management, entrepreneurship and supervision, with a qualitative approach. However, the results of the study resulted in six of these indicators, found in schools that have Type A B and C that is SMPN 1 as type A, SMPN 5 as Type B and SMPN 3 as Type C. The reason behind the non-performance of a school principal is due to the low competence and professionalism of teachers as well as the distance and location of schools that ultimately did not get guidance from the school supervisor coordinator, and lack of innovation and communicative from the principal to teachers, and teachers to students. |
Description: | Dinas Pendidikan Kabupaten Langkat adalah Instansi Pemerintah yang menaungi tentang Kinerja dari Kepala Sekolah Se Kabupaten Langkat dalam segala hal yang berhubungan dengan Pendidikan, namun tentunya pelaporan Kinerja tidak selalu berjalan dengan baik, hal ini pastinya dikarenakan kinerja dari Kepala Sekolah dalam membantu guru mengembangkan kemampuan mengelola proses belajar tidak berjalan optimal dengan indikator penilaian yang terbagi enam yaitu : kepribadian dan sosial, kepemimpinan, pengembangan sekolah, pengelolaan sumber daya, kewirausahaan dan supervisi, dengan pendekatan kualitatif. Namun hasil penelitian menghasilkan bahwasannya dari enam indikator tersebut, didapati sekolah yang memiliki Tipe A B dan C yaitu SMPN 1 sebagai tipe A, SMPN 5 sebagai Tipe B dan SMPN 3 sebagai Tipe C. Adapun alasan dibalik tidak berjalannya kinerja dari seorang kepala sekolah ialah dikarenakan rendahnya kompetensi dan profesionalitas guru serta adanya jarak dan letak sekolah yang akhirnya tidak mendapat binaan dari koordinator pengawas sekolah, dan kurangnya inovasi dan komunikatif dari kepala sekola kepada guru, dan guru kepada siswa/i. |
URI: | https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/11640 |
Appears in Collections: | MT - Master of Public Administration |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
161801033 - IRWANSYAH SORIPADA NASUTION - Fulltext.pdf | Cover, Abstract, Chapter I, II, III, Bibliography | 520.6 kB | Adobe PDF | View/Open |
161801033 - IRWANSYAH SORIPADA NASUTION - Chaper IV.pdf Restricted Access | Chapter IV | 237.86 kB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.