Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produksi Karet (Hevea Brasilliensis Muel Arg) (Studi Kasus: Desa Kotasan, Kecamatan Galang, Kab Deli Serdang)

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan bulan April sampai Mei 2003 dengan tujuan; Untuk menganalisis fakior-faktor produksi yang mempengaruhi tingkat produksi karet. Berdasarkan identifikasi masalah, tujuan penelitian dan kerangka pemikiran, maka dirumuskan hipotesis sebagai berikut: 1. Ada pengaruh faktor sistem deres, waktu deres, frekuensi deres, pupuk Urea, pupuk SP-26 dan pupuk KCl terhadap produksi. 2. Usaha yang dilakukan sudah layak. Kasus yang diteliti pada usahatani di Kelompok tani Harapan Maju Desa Kotasan Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara. Data yang diambil adalah data primer dengan mewawancarai sampel 20 KK secara acak. Data yang dikumpulkan adalah data selama satu tahun (2002) usahatani dilakukan. This research was conducted from April to May 2003 with the aim; To analyze the production factors that affect the level of rubber production. Based on problem identification, research objectives and framework of thought, the following hypothesis is formulated: 1. There is an influence of the stress system factor, time of running, frequency of rushing, Urea, SP-26 and KCl fertilizer on production. 2. The effort made is feasible. The cases studied were on farming in Harapan Maju Farmers Group, Kotasan Village, Galang District, Deli Serdang Regency, North Sumatra Province. The data taken is primary data by interviewing a sample of 20 households randomly. The data collected is data for one year (2002) farming was carried out.