Implementasi Kebijakan Keuangan Daerah Dalam Menangani Pandemi Covid-19 Di Kota Medan (Studi Kasus Pada Badan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah Provinsi Sumatera Utara

Abstract

Pada masa ini kesehatan manusia menjadi faktor penting dalam menangani Pandemi Covid-19 ini. Penyakit ini terjadi di Indonesia bahkan di negara lainnya yang diakibatkan oleh penyakit yang disebut Covid-19 yang mampu mengakibatkan kematian. Virus ini muncul pertama kali di Wuhan China di bulan Desember 2019. Virus corona merupakan virus yang menyerang saluran pernafasan dan menyebabkan demam tinggi, batuk, flu, sesak nafas serta nyeri tenggorokan. Hal tersebut mengakibatkan perekonomian Indonesia menurun, sehingga peneliti ingin menganalisis penelitian dengan judul Implementasi Kebijakan Keuangan Daerah Dalam Menangani Pandemi Covid-19 di Kota Medan (Studi Kasus Pada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Sumatera Utara). Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Penjabaran metode data yang peneliti gunakan yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisa data yang peneliti gunakan yaitu penyederhanaan data, penyampaian data, dan pengambilan kesimpulan. Penelitian ini menggunakan indikator yang dijelaskan oleh George C. Edward III yang terdiri dari komunikasi, sumber daya, disposisi, dan struktur birokrasi. Implementasi kebijakan keuangan pemerintah daerah dalam menghadapi pandemi Covid-19 di Kota Medan belum sepenuhnya maksimal dikarenakan terbatasnya sumber daya manusia. Adapun faktor dalam kebijakan keuangan daerah yaitu minimnya anggaran dan sumber daya manusia (SDM) yang menjadi kendala implementasi kebijakan pemerintah menangani Covid-19.