Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keterlambatan Proyek Peningkatan Jalan Rel Kereta Api Medan-Binjai

Abstract

Melihat pekerjaan konstruksi pembangunan suatu proyek yang rumit maka di perlukan suatu manajemen proyek yang baik seperti perencanaan, pelaksanaan kegiatan, kegiatan pengendalian serta penjadwalan suatu proyek. Dimana suatu proyek dikatakan sukses jika pembiayaan/anggaran tepat, tepat mutu, dan tepat waktu. Apabila ketiga kategori sudah terpenuhi maka, proyek tersebut mejadi tolak ukur keberhasilan suatu proyek. Kita bisa melihat pada pembangunan peningkatan jalan Rel Kereta Api Medan-Binjai yang sedang mengalami masalah dalam pelaksanaan keterlambatan pekerjaannya yang sudah ditentukan penjadwalannya. Pada dasarnyaa, keterlambatan bisa dikarenakan oleh semua pihak yang ikut serta didalam pengoperasian pekerjaan konstruksi tersebut. Dalam suatu pekerjaan poyek konstruksi tidak selamannya suatu proyek selalu tepat waktu dalam mencapai kesuksesan sesuai yang dijadwalkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keterlambatan proyek peningkatan jalan Rel Kereta Api Medan- Binjai. Metode yang digunakan pada pengolahan data pada penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dan analisis ranking. Adapun hasil dari penelitian ini yaitu tujuh faktor yang sangat mempengaruhi keterlambatan proyek, diantaranya faktor karena adanya virus Covid-19 dengan nilai mean 3,62, sulitnya akses ke lokasi proyek dengan nilai mean 3,59, kurangnya disiplin tenaga kerja dengan nilai mean 3,47, rendahnya kualitas peralatan yang dipakai dengan nilai mean 3,35, banyaknya pekerjaan tambahan dengan niali mean 3,21, kurangnya skill tenaga kerja dengan nilai mean 3,18, keterlambatan dalam pengiriman barang ke lokasi proyek dengan nilai mean 3,15. Seeing the construction work of a complex project, a good project management is needed such as planning, implementing activities, controlling activities and scheduling a project. Where a project is said to be successful if the financing/budget is right, quality is right, and on time. If all three categories have been met, then the project becomes a benchmark for the success of a project. We can see in the construction of the Medan-Binjai Railroad which is experiencing problems in the implementation of delays in the work that has been determined by the schedule. Basically, delays can be caused by all parties participating in the operation of the construction work. In a construction project, it is not always a project that is always on time in achieving success as scheduled. The purpose of this study was to determine the factors that affect the delay in the improvement project for the Medan-Binjai Railway. The method used in data processing in this study uses descriptive analysis and ranking analysis. The results of this study are seven factors that greatly affect project delays, including factors due to the Covid-19 virus with a mean value of 3.62, difficulty in accessing project locations with a mean value of 3.59, lack of workforce discipline with a mean value of 3, 47, the low quality of the equipment used with a mean value of 3.35, the number of additional jobs with a mean value of 3.21, lack of skilled labor with a mean value of 3.18, delays in delivery of goods to the project site with a mean value of 3.15.