Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/19203
Title: | Penerapan Metode Topsis Dan Saw Dalam Menentukan Kelayakan Penerima Bantuan Keluarga Miskin (Studi Kasus: Desa Teluk Pulai Dalam, Kecamatan Kualuh Leidong, Kabupaten Labuhan Batu Utara) |
Other Titles: | The Application of the Topsis and Saw Methods in Determining the Eligibility of Poor Family Assistance Recipients (Case Study: Teluk Pulai Dalam Village, Kualuh Leidong District, North Labuhan Batu District) |
Authors: | Lumban Toruan, Rouli |
Keywords: | keluarga miskin;tospis;saw;uji sensitivitas;spk;poot families;test sensitivity |
Issue Date: | 26-Sep-2022 |
Publisher: | Universitas Medan Area |
Series/Report no.: | NPM;178160003 |
Abstract: | Kemiskinan merupakan kurangnya pendapatan atau ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar manusia yaitu sandang dan pangan. Upaya penanggulangan telah dilakukan oleh pihak pemerintah ataupun swasta untuk membantu dan mengurangi beban ekonomi masyarakat miskin faktanya, masih banyak bantuan yang diberikan belum tepat sasaran. Hal ini dikarenakan saat menentukan keluarga miskin sering terdapat kesalahan dalam pendataan dan proses perhitungan, Aparat Desa Teluk Pulai Dalam, melakukan penyeleksian keluarga miskin masih mendata cara manual sehingga terjadi kesalahan dan kesulitan dalam melakukan penyeleksian dengan banyaknya data warga dan kriteria yang digunakan dalam penentuan keluarga miskin. Oleh karena itu diperlukan suatu sistem pendukung keputusan sehingga dengan tujuan untuk dapat membantu pihak kantor desa dalam mendata dan menyeleksi keluarga miskin di desa Teluk Pulai Dalam secara cepat dan akurat. Adapun metode yang digunakan adalah metode TOPSIS dan SAW, kemudian dilakukan Uji Sensitivitas untuk menentukan metode yang relevan dengan permasalahan pada penelitian ini. pengujian metode TOPSIS dan SAW, memperoleh hasil yang berbeda. Pada pengujian sensitivitas menghasilkan metode yang sesuai pada kasus ini adalah metode SAW, dengan perubahan SAW sebesar 3 %, dan TOPSIS sebesar 0%. Proverty is a lack of income or inability to meet basic human needs namely food and clothing. Countermeasures have been carried out by the governmentor or the private sector to help and reduce the economic burden of the poor, in fact there is still a lot of assistance provided that has not been targeted. This is because, when determining poor families, errors often occur in data colletion and calculation process. Teluk pulai Village in the village apparatus conducting the selection of poor families is still collecting data manually so that there errors and difficulties in selecting with the large number of citizen data and the criteria used in determining poor families. Therefore, it is necessary for the author of a decision support system with the aim of assisting the village office in registering and selecting poor families in the Teluk Pulai village quickly and accurately. As for the method used is the TOPSIS method and SAW. Then conducted a sensitivity test to determine the method that is relevant to the problem in this study. TOPSIS and SAW method testing obtained different result. The sensitivity test results. The sensitivity test results. The sensitivity test resulted in the appropriate method in this case being the SAW of 3% and TOPSIS 0%. |
Description: | 140 Halaman |
URI: | https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/19203 |
Appears in Collections: | SP - Informatic Engineering |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
178160003 - Rouli Lumban Toruan - Chapter IV.pdf Restricted Access | Chapter IV | 839.78 kB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
178160003 - Rouli Lumban Toruan - Fulltext.pdf | Cover, Abstract, Chapter I, II, III, V, Bibliography | 2.96 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.