Hubungan antara Jarak Bukaan Median dengan Arus Lalu Lintas pada Jalan Setia Budi Medan

Abstract

Kondisi arus lalulintas pada ruas Jln Setiabudi sebagai jalan Arteri sudah pada tingkat -gangguan arus yang cukup tinggi. Indikasi ini ditunjukkan dengan terjadinya titik-titik rawan kemacetan pada ruas jalan Setiabudi sepanjang penelitian yaitu 500 m.Penyebabnya kemacetan diduga oleh adanya titik konflik perlambatan kecepatan kendaraan pada saat kendaraan akan melakukan putaran balik arah(PBA),dikarenakanjarak bukaan median yang relative dekat. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui Hubungan antara jarak bukaan median dengan Arus lalulintas,dan hubungan antara jarak bukaan median dengan kecepatan serta hubungan antara jarak bukaan median dengan Tundaan. Metode penelitian dilakukan dengan survey kendaraan yang melakukan putaran balik arah, serta waktu kendaraan saat melakukan putaran balik arah, dan menghitung jumlah kendaraan yang tertunda pada saat kendaraan melakukan putaran balik arah.Survey dilakukan pada pagi hari,siang dan sore hari dalam kondisi hari normal. Metode yang digunakan untuk menentukan hubungan antara model adalah metode Korelasi bivariate. Hasil penelitian ini menunjukkan hubungan yang signifikan antara jarak bukaan median dengan arus lalulintas memberikan korelasi yang signifikan sebesar 0.884 dimana jarak bukaan median sangat berpengaruh terhadap arus laulintas.dan untuk hubungan antara jarak bukaan median dengan kecepatan rata - rata membeb:; korelasi sebesar 0.179 serta hubμngan antara jarak bukaan median dengan tund