Analisis Perhitungan Bangunan Bendung Untuk Daerah Irigasi Serdang Kabupaten Deli Serdang

Abstract

Daerah Irigasi Serdang berada di Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara. Daerah saat ini daerah irigasi ini masih mengandalkan air hujan dan karena letaknya di bagian hilir, pada musim kemarau masih mengandalkan air drainase dari areal sawah yang berada di hulu (D.I Penara, D.I Mesjid, D.I Wonosari, dll). Sementara itu ada juga areal persawahan yang berada dekat dengan Sungai Serdang yang mengambil air langsung dari sungai melalui pompa. Oleh karena itu dipilih perencanaan menggunakan bendung gerak dengan pintu sorong dikarenakan fungsi bendung daerah irigasi serdang diharapkan bukan hanya untuk menaikkan atau mengatur muka air, akan tetapi juga berfungsi sebagai pengendali banjir kota Medan. Penelitian ini bermaksud untuk melakukan analisis perhitungan dimensi terhadap mercu bendung dan apakah bendung tersebut aman terhadap gaya-gaya yang bekerja terhadap bendung tersebut. Metode yang dilakukan pada penelitian ini adalah dengan menghitung dimensi mercu bendung dan menganalisis stabilitas bendung tersebut terhadap gaya angkat, gaya geser, gaya guling dan daya dukung tanah pada bendung untuk daerah irigasi Serdang Kabupaten Deli Serdang. Berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan, baik analisa hidrologi dan analisa hidrolika maka didapatkan debit banjir rencana dengan periode 100 tahun sebesar 614,03m³/det,dengan lebar total bendung 60 m. Dari data dan perhitungan didapat jumlah pintu 6 pintu dengan yang lebarnya masing-masing 9 m dan tinggi bukaan pintu 6 m. Kolam olak pada bangunan Bendung gerak Serdang menggunakan type kolam olak MDO. Dengan panjang = 17,5 m. Pondasi bangunan Bendung gerak Serdang menggunakan Tiang pancang. Dari hasil analisa perhitungan kesetabilan, bangunan bendung gerak aman dari gaya angkat dengan syarat faktor keamanan G1 6.022 t > U29 = 5.91 t, gaya guling dengan syarat faktor keamanan 5,19 > 1,5, gaya geser dengan syarat faktor keamanan 1,71 > 1,5, dan daya dukung tanah dengan syarat faktor keamanan 1,41< 3,14 < 835,07. The Serdang Irrigation Area is located in Deli Serdang Regency, North Sumatra Province. Currently this irrigated area still relies on rainwater and because of its location in the downstream part, during the dry season it still relies on drainage water from upstream rice fields (D.I Penara, D.I Mesjid, D.I Wonosari, etc.). Meanwhile, there are also rice fields near the Serdang River that take water directly from the river through a pump. Therefore, planning to use a movable weir with a sliding door is chosen because the function of the serdang irrigation area weir is expected not only to raise or regulate the water level, but also to function as a flood control in Medan. This study intends to analyze the dimensional calculation of the weir and whether the weir is safe against the forces acting on the weir. The method used in this study is to calculate the dimensions of the weir and analyze the stability of the weir against lift, shear forces, rolling forces and soil bearing capacity of the weir for the Serdang irrigation area, Deli Serdang Regency. Based on the calculations that have been done, both hydrological analysis and hydraulic analysis, the planned flood discharge with a period of 100 years is 614.03m³ / s, with a total width of the weir 60 m. From the data and calculations obtained the number of doors with 6 doors with a width of 9 m each and a door opening height of 6 m. The olak pond in the Serdang weir building uses the MDO olak pool type. With a length = 17.5 m. The foundation of the Serdang motion weir building using piles. From the results of the stability calculation analysis, the weir building is safe from lifting forces with the requirements of the safety factor G1 6,022 t> U29 = 5.91 t, the rolling force with the requirements of the safety factor 5.19> 1.5, the shear force with the safety factor requirement of 1.71> 1.5, and the carrying capacity of the soil with the safety factor requirements 1.41 <3.14 <835.07.