Hubungan Keadilan Organisasi dengan Motivasi Kerja Karyawan PT. Dutavaria Pertiwi

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai Hubungan Keadilan Organisasi dengan Motivasi Kerja Karyawan PT. Dutavaria Pertiwi. Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan pendekatan korelasional. Adapun jumlah populasi sebanyak 77 orang dengan tekhnik sample total sampling. Pengukuran keadilan menggunakan skala yang disusun peneliti berdasarkan aspek-aspek keadilan (McFarlin D. &., 1992) adalah: Karakteristik tugas. Tingkat kepercayaan bawahan. Frekuensi feedback. Kinerja manajerial. dan Iklim organisasi. Pengukuran Motivasi kerja dalam penelitian ini menggunakan skala Motivasi kerja yang disusun peneliti berdasarkan aspek-aspek menurut (Kadarisman, 2012) terdapat beberapa aspek dalam motivasi kerja, yaitu: Kebutuhan atau keinginan, Kepemimpinan, Keyakinan, Arahan dan dorongan. Berdasarkan hasil perhitungan analisis korelasi Product moment dari Pearson, dapat diketahui bahwa terdapat hubungan positif antara keadilan organisasi dengan motivasi kerja. Hasil ini dibuktikan dengan koefisien korelasi rxy = 0,543, dengan Signifikan p= 0,000 < 0,05. Koefisien determinan (r2) dari hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat adalah r2= 0,737. Ini menunjukkan bahwa keadilan organisasi berdistribusi sebesar 54,3% terhadap motivasi kerja. Hal ini menunjukkan bahwa ada 45,7 % faktor lain yang mempengaruhi motivasi kerja. Dapat disimpulkan bahwa keadilan organisasi tergolong rendah dengan nilai mean hipotetik sebesar 72,5 dan nilai mean empirik sebesar 60,94. Selanjutnya dapat disimpulkan juga bahwa motivasi kerja tergolong rendah dengan nilai hipotetik sebesar 95 dan nilai empirik sebesar 77,08 This study aims to provide an overview of the relationship between organizational justice and employee motivation at RISIKO. Motherland Ambassador. This type of research is quantitative with a correlational approach. The total population is 77 people with a total sampling technique. Measurement of fairness using a scale compiled by researchers based on aspects of fairness (McFarlin D. &., 1992) is: Characteristics of the task. Level of trust of subordinates. Feedback frequency. Managerial performance. And Organizational climate. Measurement of work motivation in this study used a work motivation scale compiled by researchers based on aspects according to (Kadarisman, 2012) there are several aspects of work motivation, namely: Need or desire, Leadership, Confidence, Direction and encouragement. Based on the calculation results of Pearson’s Product moment correlation analysis, it can be seen that there is a positive relationship between organizational justice and work motivation. This result is evidenced by the correlation coefficient rxy = 0.543, with a significant p = 0.000 <0.05. The determinant coefficient (r2) of the relationship between the independent variable and the dependent variable is r2= 0.737. This shows that organizational justice has a distribution of 54.3% on work motivation. This shows that there are 45.7% of other factors that influence work motivation. It can be concluded that organizational justice is low with a hypothetical mean value of 72.5 and an empirical mean value of 60.94. Furthermore, it can also be concluded that work motivation is low with a hypothetical value of 95 and an empirical value of 77.08.