Gambaran Kecanduan Gadget pada Remaja di MAN 2 Model Medan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kecanduan gadget pada remaja kelas XI MAN 2 Model Medan. Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif deskriptif. Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah 38 remaja dari jumlah populasi 64 remaja. Teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling. Teknik pengambilan data menggunakan model skala likert dengan melalui skala kecanduan gadget. Analisis data menggunakan analisis deskriptif. Berdasarkan hasil analisis dapat diketahui aspek gangguan aktivitas sebesar 18%, aspek menjauhi kegiatan sosial sebesar 17%, aspek mengasingkan diri sebesar 19%, aspek hubungan dengan jaringan sosial sebesar 24% dan aspek pengguna yang berlebihan sebesar 22%. Berdasarkan analisis diatas maka diketahui aspek hubungan dengan jaringan sosial lebih besar dari yang lainnya. Oleh karena itu kecanduan gadget di MAN 2 Model Medan ditinjau dari aspek hubungan jaringan sosial yang sangat mempengaruhi. This research aims to determine the description of gadget addiction in teenagers in class XI MAN 2 Model Medan. The type of research used is a descriptive quantitative approach. The samples taken in this study were 38 teenagers from a total population of 64 teenagers. The sampling technique uses Purposive Sampling. The data collection technique uses a Likert scale model using a gadget addiction scale. Data analysis uses descriptive analysis. Based on the results of the analysis, it can be seen that the aspect of activity disruption is 18%, the aspect of avoiding social activities is 17%, the aspect of self-isolation is 19%, the aspect of relationships with social networks is 24% and the aspect of excessive users is 22%. Based on the analysis above, it is known that the relationship aspect with social networks is greater than the others. Therefore, gadget addiction in MAN 2 Model Medan is seen from the aspect of social network relationships which is very influential.