Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/24236
Title: Analisis Pendapatan Petani Kopi Arabika (Coffea Arabica) di Desa Sihite 1 Kecamatan Dolok Sanggul Kabupaten Humbang Hasundutan
Other Titles: Analysis of Arabica Coffee Farmers' Income in Sihite 1 Village, Dolok Sanggul District, Humbang Hasundutan Regency
Authors: Simanjuntak, Martina Martaulina
metadata.dc.contributor.advisor: Hermanto, Bambang
Keywords: kopi arabika;pendapatan;kelayakan usaha tani;arabica coffee;income;farming
Issue Date: 25-Mar-2024
Publisher: Universitas Medan Area
Series/Report no.: NPM;198220094
Abstract: Analisis pendapatan usahatani kopi arabika (Coffea Arabica) di Desa Sihite 1 Kecamatan Dolok Sanggul Kabupaten Humbang Hasundutan, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendapatan dan kelayakan usahatani kopi arabika di Desa Sihite 1 Kecamatan Dolok Sanggul Kabupaten Humbang Hasundutan. Pengambilan sampel dilakukan secara Simple Random Sampling atau diambil secara acak melalui undian dengan kriteria jumlah luas lahan yang dimiliki responden antara 0,3- < 2 ha. Untuk jumlah sampel yang diambil sebanyak 46 petani kopi arabika dengan analisis data yang digunakan analisis kuantitatif deskriptif . Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pendapatan usaha tani kopi arabika sebesar Rp. 756.183.500 dengan rata-rata sebesar Rp. 16.438.771/petani dengan satu kali rotasi panen. Sedangkan untuk hasil analisis kelayakan usahatani bahwa nilai R/C Rasio sebesar 2,56 dan B/C Rasio sebesar 1,56 . Sehingga dapat disimpulkan bahwa usahatani kopi arabika di Desa Sihite 1 Kecamatan Dolok Sanggul Kabupaten Humbang Hasundutan layak untuk dijalankan karena memberikan keuntungan bagi para petani kopi arabika. Analysis of income from Arabica coffee farming in Sihite 1 Village, Dolok Sanggul District, Humbang Hasundutan Regency, this research aims to determine the income and feasibility of Arabica coffee farming in Sihite 1 Village, Dolok Sanggul District, Humbang Hasundutan Regency. Sampling was carried out using Simple Random Sampling or taken randomly through lottery with the criteria being that the amount of land owned by the respondent was between 0.3- < 2 ha. For the total number of samples taken, 46 Arabica coffee farmers were used for data analysis, descriptive quantitative analysis. The results of this research show that the income from Arabica coffee farming is IDR. 756,183,500 with an average of Rp. 16,438,771/farmer with one crop rotation. Meanwhile, the results of the farming feasibility analysis show that the R/C Ratio value is 2.56 and the B/C Ratio is 1.56. So it can be concluded that Arabica coffee farming in Sihite 1 Village, Dolok Sanggul District, Humbang Hasundutan Regency is worth running because it provides benefits for Arabica coffee farmers.
Description: 88 Halaman
URI: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/24236
Appears in Collections:SP - Agribusiness

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
198220094 - Martina Martaulina Simanjuntak - Fulltext.pdfCover, Abstract, Chapter I, II, III, V, Bibliography1.79 MBAdobe PDFView/Open
198220094 - Martina Martaulina Simanjuntak - Chapter IV.pdf
  Restricted Access
Chapter IV477.1 kBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.