Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/24727
Title: Analisa Perbandingan Respon Struktur Bangunan terhadap Beban Gempa Menurut Skbi-1.3.53-1987 dengan Sk Sni 03-1726-2002
Other Titles: Comparative Analysis of Building Structure Response to Earthquake Loads According to Skbi-1.3.53-1987 with Sk Sni 03-1726-2002
Authors: Simanjuntak, Natalisman
metadata.dc.contributor.advisor: Hermanto, Edy
Panjaitan, Subur
Keywords: struktur bangunan;beban gempa;building structure;earthquake load
Issue Date: 2013
Publisher: Universitas Medan Area
Series/Report no.: NPM;108110043
Abstract: Seiring dengan bertambahnya populasi penduduk, maka akan memacu pembangunan terhadap tempat tinggal ataupun tempat beraktifitas untuk manusia semakin meningkat, sementara itu kita mengetahui bahwa luas lahan yang tersedia adalah tetap. maka solusi yang bisa dilakukan adalah pembangunan ke arah vertikal.dalam merencanakan suatu bangunan bertingkat selain faktor estetika dan keekonomisan faktor keamanan dan kenyamananlah yang harus lebih diutamakan. Karena hal ini menyangkut keselamatan dan kebetahan pengguna struktur yang akan dibangun. Apalagi struktur yang akan dibangun pada daerah rawan gempa dimana harus diberikan perhatian yang lebih karena pada saat terjadi gempa, maka gaya-gaya yang terjadi pada tiap segmen bangunan akan meningkat secara mendadak sesuai dengan kekuatan gempa yang terjadi,dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, maka kemampuan manusia untuk menganalisa gaya gempa dan merencanakan bangunan yang aman terhadap gempa pun semakin meningkat. di indonesia telah dibuat suatu peraturan yang mengikat dan untuk mempermudah pelaksanaan pembangunan bangunan gempa di Indonesia. Penyusunan tugas akhir ini adalah untuk menjabarkan perkembangan peraturan pembangunan struktur bangunan gempa di Indonesia, Dalam hal ini, penulis akan memnbandingkan peraturan gempa SKBI-1.3.53.1987 dengan SNI-03.1726-2002. adapun kegunaan perbandingan ini adalah untuk memperkenalkan peraturan gempa SNI-03.1726-2002 dan melihat bagaimana perkembangan peraturan gempa di Indonesia. Along with the increase in population, it will spur the development of the place of residence or place of human activity is increasing, while we know that the area of land available is fixed, the possible solutions is th~ construction of the vertical direction. In planning for a multi-storey building in addition to aesthetics and economics factors of safety and comfort that has to take precedence. Because it involves the safety and longevity user structures to be built. Moreover, the structure of which will be built in earthquake-prone areas which should be given due attention in the event of an earthquake, then the forces that occur in each segment of the building will be a sudden increase in accordance with the strength of the earthquake, with the development of science and technology, then human ability to analyze and plan the seismic forces secure building against earthquakes is increasing. in Indonesia has made a binding regulations and to facilitate the implementation of the construction of buildings earthquake in Indonesia. Preparation of this thesis is to describe the development of building regulations in Indonesia earthquake building structures, in this case, the author will compare seismic regulations SKBI-1.3.53.1987 with IS0-2002-03.1726. As for the usefulness of this comparison is to introduce regulations SNI eartbquake-03.1726-2002 and see how the development of seismic regulations in Indonesia.
Description: 95 Halaman
URI: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/24727
Appears in Collections:SP - Civil Engineering

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
108110043 - Natalisman Simanjuntak - Fulltext.pdfCover, Abstract, Chapter I, II, III, V, Bibliography4.56 MBAdobe PDFView/Open
108110043 - Natalisman Simanjuntak - Chapter IV.pdf
  Restricted Access
Chapter IV2.78 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.